MANOKWARI- Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) bersama Komisi Pemilihan Umum (KPU) Manokwari dan Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Selasa (30/10) melaksanakan sosialisasi pelaksanaan pemilu serentak tahun 2019 di distrik Manokwari Selatan. Pada sosialisasi dihadiri oleh aparatur kampung maupun masyarakat.
Plt kepala Badan Kesbangpol Manokwari Jaka Mulyanta mengatakan pihaknya bersama pihak keamanan maupun penyelenggara dan pengawas pemilu berupa menjaga stabilitas keamanan. Selain itu perlu mendapat dukungan dari masyrakat. “Situasi jelang pemilu semakin memanas dengan adanya isu-isu tidak benar yang bisa mengganggu kondisi Manokwari. Untuk itu aparat kampung dan masyarakat jangan menyebarkan berita jika kebenarannya tidak bisa dibuktikan. Awasi juga agar tidak ada kampanye hitam,”jelas dia.
Komisioner KPU Manokwari Aplena Rumakeuw menyampaikan di tahun 2019, masyarakat akan memilih di 5 calon, yaitu capres-cawapres, calon anggota DPR RI, calon DPD RI, calon anggota DPR provinsi dam calon anggota DPRD kabupaten. Pihaknya terus berupaya agar dalam pemilu seluruh masyrakat yang sudah memenuhi syarat bisa menyalurkan hak suaranya. Ini penting agar pesta demokrasi dapat benar-benar berjalan dengan baik.
“Belum lama ini kita sudah membuka posko gerakan melindungi hak pilih karena masih banyak yang belum masuk dalam DPT. sejauh ini DPT di Manokwari 147.014 dari 696 TPS. Untuk yang belum memiliki E-Ktp harus melakukan perekaman dulu agar bisa menyalurkan hak pilihnya. Saat ini KPU terus melakukan pemutakhiran data karena masih banyaknya pemilih ganda,”jelas dia.
Selain menggelar sosialisasi di distrik Manokwari Selatan, sosialisasi juga dilaksanakan di distrik Tanah Rubuh.(Tqa)
