Target 4 Kursi, Demokrat Incar Kursi Pimpinan DPRD Wondama

WASIOR – Pengurus Partai Demokrat Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat mengaku mengganti satu nama bakal calon anggota DPRD yang telah diajukan sebelumnya. Namun penggantian tersebut sama sekali tidak berkaitan dengan persoalan hukum maupun hal-hal negatif lainnya.

“Dikarenakan caleg yang bersangkutan minta mengundurkan diri dari pencalonan. Satu orang saja untuk di Dapil satu. Sudah diganti dan sudah masuk di Sipol, “ ujar Sekretaris DPC Partai Demokrat Muhamad Amin Ridwan di kantor KPU Teluk Wondama di Wasior, Rabu lalu.

Dia menyebut, berkas bacaleg Demokrat yang dinyatakan belum memenuhi syarat oleh KPU pada umumnya hanya berupa kelengkapan administrasi saja seperti ijazah yang belum dilegalisir serta surat kesehatan yang hanya berupa salinan dan bukan yang asli.

“Tidak dalam hal keterkaitan dengan pidana atau caleg bermasalah itu tidak ada, “ kata Amin.

Baca Juga :   Bea Cukai Manokwari Siap Bantu Pemkab Wondama Jual Hasil Laut Wondama Tembus Pasar Ekspor

Soal target pada Pileg 2019, Amin menyatakan pihaknya tidak ingin muluk-muluk. Partai nomor urut 14 ini mencanangkan minimal meraih satu kursi pada tiga daerah pemilihan yang ada di Wondama.

“Target maksimal 4 kursi karena kita juga ingin dapat kursi pimpinan. Karena untuk mencukupi satu fraksi minimal 4 kursi supaya bisa jadi pimpinan. Insya Allah Demokrat juga punya keinginan seperti itu, “ tutup anggota Komisi C DPRD Teluk Wondama ini. (Nday)

Pos terkait