WAISAI – Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat dipercayakan sebagai lokasi singgah arak-arakan Api obor Asian Games 2018. Pulau Bahari Raja Ampat dipercaya menjadi bagian dari rangkaian 50 kabupaten/kota di 16 provinsi di Indonesia yang akan dilalui obor Asian Games Juli 2018 mendatang.
Hal ini dikatakan ketua Panitia Penyambutan Api Obor Asean Games 2018 Kabupaten Raja Ampat, Yusdi Lamatenggo kepada Kabartimur.com kemarin. (7/6).
“Kami telah rapat dua kali dengan panitia pusat, (Inasgoc), terakhir tanggl 9 Mei 2018 kita ada rapat lagi, dan tadi pagi, Kamis (7/6/2018) juga kami ada rapat internal daerah dengan seluruh stekholder untuk mendukung kegiatan Api Asean Games itu di Raja Ampat.”Ungkap Yusdi Lamatenggo di pantai Waisai Torang Cinta (WTC) usai meninjau lokasi acara, kemarin (7/6).
Lanjut Yusdi, dalam kegiatan tersebut ada dua lokasi yang disiapkan bagi penyelaman api obor Asean Games masing-masing Pulau Pianemo dan Kampung Wisata Arborek,. Penyelam pun telah disiapkan panitia.
Ternyata, obor api Asean Games 2018 tak hanya di bawa ke puncak pulau Pianemo, penyelam akan berlayar dengan kapal perang suku Raja Ampat ke pulau Pianemo. Hal ini akan dicatat dalam sejarah bahwa hanya Raja Ampat saja yang disinggahi Obor api asean games yang akan di bawa menyelam oleh peserta. Nandine Chandra Winata akan menjadi peserta utama yang akan membawa api obor Asean Games menyelam di perairan Raja Ampat.
Obor Asean Games 2018 rencananya akan tiba di Bandara Waisai, Raja Ampat, dari Mataram, NTB pada 24 Juli 2018 . Selama berada di i Waisai, Ibu kota Kabupaten Raja Ampat,api i obor tersebut akan bermalam di kantor Bupati Raja Ampat.
Usai rangkaian acara di kabupaten Raja Ampat, api obor Asean Games akan di bawa menuju kota Makassar, Sulawesi Selatan melalui kota Sorong. Namun sebelum di bawa meninggalkan Waisai, ibu kota Raja Ampat, Api Obor Asean Games akan di arak keliling kota Waisai, oleh Gubernur dan Muspida Papua Barat, serta Bupati Raja Ampat.
