WASIOR – Meski sempat diganggu hujan, pelaksanaan Salat Idul Adha 1441 H, Jumat (31/7/2020) di kota Wasior Kabupaten Teluk Wondama berlangsung lancar dan hikmat.
Seperti terpantau di mushala Jabal Nur Manggurai, Wasior, ratusan umat muslim tampak khusuk mengikuti ibadah salat Idul Adha yang digelar di halaman mushala setempat. Salat digelar dengan penerapan protokol kesehatan untuk pencegahan Covid-19.
Jamaah yang datang mulai dari orang dewasa hingga anak-anak tampak menggunakan masker dan dicek suhu tubuh sebelum masuk. Setiap jamaah juga membawa sajadah sendiri-sendiri. Di lokasi salat juga disediakan pipa air panjang untuk tempat mencuci tangan.
Untuk protokol jaga jarak, meski sudah dibuatkan tanda batas antar jamaah namun terpantau tidak dilaksanakan dengan tertib. Banyak peserta salat yang tampak duduk berdempetan sehingga mengabaikan protokol jaga jarak.
Bupati Bernadus Imburi bersama wakil bupati Paulus Indubri ikut hadir memantau sekaligus menyerahkan sapi kurban sumbangan Pemda maupun secara pribadi.
Sesuai laporan Ketua PHBI Bayu Setiawan, secara keseluruhan hewan kurban yang disembelih dalam perayaan Idul Adha tahun ini sebanyak 56 ekor terdiri dari 54 ekor sapi dan 2 ekor kambing. Pemkab Wondama menyumbang 6 ekor sapi yang dibagi secara merata ke 6 lokasi pelaksanaan salat Idul Adha di Wondama.
Selain itu ada sumbangan secara pribadi dari para bakal kandidat Pilkada 2020 yakni pasangan Bernadus Imburi – Zeth Marani 6 ekor, Paulus Indubri – Kuro Matani 10 ekor, Hendrik Mambor 2 ekor dan Elisa Auri 2 ekor.
“Tahun-tahun sebelumnya juga selalu ada bantuan tapi tahun ini yang terbanyak mencapai 54 ekor (sapi). Terima kasih atas perhatian Pemda juga yang memberikan sumbangan perseorangan, “ujar Ketua MUI Teluk Wondama H.Abudin Ohoimas.
Bupati Imburi atas nama masyarakat juga menyampaikan selamat Idul Adha kepada seluruh umat muslim Wondama. “Semoga Allh SWT menyertai kita semua dari sekarang sampai seterusnya, “ ujar Imburi.
Wabup Indubri juga mendoakan umat muslim Wondama mendapat keberkahan dari Tuhan Yang Maha Kuasa.
“Kami berdua (bersama bupati) juga menyampaikan permohonaan maaf jika selama 4 tahun memimpin Wondama ini belum bisa memberikan banyak hal untuk saudara-saudara muslim juga untuk masyarakat Wondama. Kami berharap saudara-saudara umat Islam tetap memberikan kontribusi untuk kemajuan Wondaama, “ ucap Indubri. (Nday)
