Komitmen loyalis Cakka di Golkar Luwu untuk mundur, ternyata bukan gertak sambal, tercatat sekitar 10 orang pengurus inti Golkar Luwu dipastikan akan segera meninggalkan partai berlambang beringin rindang itu. Hal ini dikatakan Awal Makkarajeny, wakil sekretaris partai Golkar yang sejak awal sudah menyatakan akan mundur dari Golkar pasca keluarnya surat pemecetan Andi Mudzakkar sebagai ketua partai Golkar Luwu.
“Semua loyalis pak Cakka akan mundur, kami sudah melakukan rapat dan sepakat untuk mundur bersama,”ujar Awal Makkarajent. Hal ini dilakukan, lanjut Awal sebagai sikap protes terhadap pimpinan Golkar yang tidak konsisten. Menurut Awal di tubuh Golkar sendiri banyak yang terjadi seperti yang dialami Andi Cakka.
Menurut Awal dengan mundurnya loyalis Cakka di Golkar maka dipastikan akan sangat berpengaruh terhadap suara Golkar di Luwu. “Kami suda bertekad untuk mendukung Andi Cakka di Pilgub, apapun resikonya dan saya jamin semua loyalis akan solid memenangkan andi Cakka di Pilgub 2018. Pkoknya akan kami buktikan kalau pilihan kami mendukung Cakka tidak salah, apalagi ini memang sesuai dengan hati nurani kami,” papar Awal Makkarajeng.
Pecahnya kepengurusan Golkar Luwu mulai terlihat setelah sikap partai Golkar yang tidak menyetujui langkah Cakka untuk maju dalam perhelatan pilgub 2018. Apalagi secara terang terangan Cakka menyatakan mendukung Ichsan Yasin Limpo sebagai calon Gubernur Sulsel dan dirinya digadang sebagai salah satu calon kuat untuk mendampingi Bupati Gowa dua periode ini dalam perebutan kursi Gubernur Sulsel.
