Sudah Disetujui Jakarta, Jalan Lingkar Pulau Roon Dibangun Tahun Depan

WASIOR – Pembangunan jalan lingkar Pulau Roon, Kabupaten Teluk Wondama berpeluang terealisasi pada tahun 2022. Anggaran untuk pembukaan jalan di pulau yang menyimpan banyak destinasi wisata itu telah disetujui pemerintah pusat melalui pos Dana Alokasi Khusus (DAK).

Kepala BP4D (Bappeda) Teluk Wondama Amiruddin menyampaikan itu dalam rapat dengar pendapat (RDP) dengan DPRD setempat di gedung dewan di Isei, Senin (13/9/2021).

“Dinas PU dan Bappeda sudah ajukan di DAK 2022. Dan sudah disetujui mudah-mudahan tidak ada perubahan dan sudah dilakukan pembahasan. Dia masuk dalam jalan transportasi pedesaan yang dikelola oleh Kementeriaan PDTT (Kementerian Desa dan PDTT), namanya jalan non status lingkar Roon. Itu sudah fix mudah-mudahan tidak ada perubahan,”ungkap Amirudin.

Untuk diketahui, Pulau Roon atau juga dikenal dengan Distrik Roon memiliki potensi pariwisata yang cukup menjanjikan. Mulai dari wisata bahari, wisata religi, wisata budaya hingga wisata alam.

Baca Juga :   Seluruh Pelayanan Publik di Kabupaten Manokwari Diharapkan Bebas Dari Praktik Pungutan Liar

Sebagai wilayah kepulauan, Roon juga menyimpan potensi sumber daya laut berupa ikan dari beragam jenis, teripang, lobster, bia dan lola juga mutiara dan rumput laut.

Meski kaya sumber daya alam, Pulau Roon masih tergolong wilayah tertinggal. Masyarakat setempat yang umumnya berprofesi sebagai nelayan juga termasuk kelompok masyarakat berpenghasilan rendah.

Akses transportasi yang relatif masih sulit karena hanya menggunakan transportasi laut menjadi salah satu faktor penyebab.

Maka dari itu masyarakat mengusulkan perlunya pembukaan jalan lingkar Pulau Roon dalam rangka mendorong percepatan pengembangan wilayah yang diharapkan bisa menggerek ekonomi masyarakat setempat.

Kepala BP4D mengakui pembukaan jalan lingkar Pulau Roon merupakan upaya Pemkab Teluk Wondama untuk percepatan kemajuan distrik-distrik pesisir dan kepulauan.

Karena itu Amirudin menyatakan pihaknya akan terus mengawal proposal Pemkab Wondama yang telah mendapatkan lampu hijau dari Kementerian Desa dan PDTT itu.

Baca Juga :   IKASWARA Manokwari Berbagi Ramadhan Berkah untuk Anggota Kurang Mampu

“Tetapi tidak langsung satu tahun itu langsung lingkar keliling, tidak. Dia berapa kilo begitu yang disetutujui. Jadi mudah-mudahan tahun 2022 sudah mulai (pembukaan) jalan lingkar Roon,”ujar mantan Kepala Bagian Hukum Setda ini.

Lingkar Pulau Rumberpon
Adapun untuk jalan lingkar Pulau Rumberpon, menurut Amirudin, desain perencanaannya sudah dibuat oleh Dinas PUPR.

Namun karena pembangunannya direncanakan dilakukan Pemerintah Provinsi Papua Barat maka pihaknya masih menunggu kepastian dari Pemprov Papua Barat.

Meski begitu, kata Amirudin, Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan kabarnya telah menyetujui proyek tersebut.

Persetujuan itu disampaikan sewaktu Gubernur Dominggus berkunjung ke wilayah perbatasan Kabupaten Manokwari Selatan dan Teluk Wondama untuk meresmikan pembukaan jalan baru pada awal tahun 2021 lalu.

“Saat itu dari informasi yang kami dapat, Gubernur setuju dengan catatan tanah tidak jadi persoalan. Jadi kami sudah koordinasikan dengan Kabid Bina Marga Hans Bano untuk tindaklanjuti ke provinsi supaya kalau provinsi mau bangun cukup pakai kita punya perencanaan dulu, tidak perlu perencanaan baru lagi, “jelas Amirudin. (Nday)

Pos terkait