Puluhan Rumah Warga di Desa Geltoli Haltim Terendam Banjir, Warga Harap Perhatian Pemerintah

HALTIM,Kabartimur.Com – Puluhan Rumah warga di Desa Geltoli Kecamatan Maba, Kabupaten Halmahera Timur (Haltim) Provinsi Maluku Utara (Malut),Kembali terendam banjir akibat curah hujan yang deras , Jumat (11/03/2022) sore tadi.

Banjir di Desa Geltoli sudah terjadi berulangkali pada saat musim penghujan dan Hal ini sudah harus menjadi perhatian serius dari Pemerintah daerah Halmahera Timur untuk melakukan penanganan sehingga tidak terjadi banjir ketika musim hujan tiba.

Bacaan Lainnya

Pantauan wartawan dilapangan, banjir yang terjadi sekitar Pukul 16.30 Wit, dengan ketinggian banjir kurang lebih 80 CM, yang meredam kurang lebih 30 rumah warga yang ada di bantaran sungai Watileo dan membuat warga setempat mengamankan diri ke tempat yang aman jauh dari banjir.

Baca Juga :   Hampir Sepekan Tak Berkantor, Bupati dan Wakil Bupati Haltim Agenda Kerja di Luar Daerah

Adho, salah satu warga setempat mengaku bahwa banjir di Sungai Watileo sudah terjadi berulang kali apabila terjadi hujan deras sehingga membuat warga setempat takut ketika hujan deras turun.
“Setiap tahunnya banjir kalau musim hujan berlangsung. Apalagi hujan pada malam hari warga merasa takut diterjang banjir,” Ujarnya.

Dirinya meminta Perhatian serius dari Pemda Haltim untuk mengatasi banjir yang selalu terjadi setiap tahunnya apabila musim hujan tiba. “Kami yang terdampak banjir setiap hujan deras butuh perhatian pemda untuk menormalisasi sungai Watileo agar tidak terjadi banjir lagi,” pintanya.

Sementara itu Kepala BPBD Haltim, Darso Gajal saat dikonfirmasi mengatakan banjir yang terjadi di Desa Wayafli tidak merusak rumah warga hanya saja merendam rumah warga sehingga menganggu aktifitas masyarakat.

Pihaknya menyebut , saat ini dari Pihak Antam telah memberikan bantuan ke warga setempat yang terendam banjir.

Baca Juga :   Pasca Bom di Bandung, Kapolres Luwu Utara Minta Warga Tetap Waspada dan Poskamling Diaktifkan

Ia menambahkan BPBD Haltim akan melakukan kordinasi dengan Pt. Antam untuk menormalisasi sungai Watileo karena sudah terjadi banjir berulang kali pada saat hujan deras.
“Kita akan koordinasi dengan PT.Antam untuk menormalisasi Sungai tersebut,” Pungkasnya.
(Red/Ruslan)

Pos terkait