Matematika Metode GASING Mulai Dikenalkan di Teluk Wondama, Ratusan Siswa dan Guru SD Jadi Pionir

WASIOR, Kabartimur.com, – Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat mulai mengadopsi pembelajaran matematika dengan metode GASING (gampang, asyik dan menyenangkan) yang dikembangkan Profesor Yohanes Surya.

Selasa (10/6/2025), ratusan guru sekolah dasar (SD) bersama para siswa di Kabupaten Teluk Wondama mengikuti pelatihan matematika dengan metode GASING dengan menghadirkan 12 trainer muda dari Surya Institute.

Bupati Elysa Auri yang hadir membuka kegiatan tersebut meyakini metode GASING akan bisa merubah cara pandang siswa terhadap pelajaran matematika yang selama ini selalu dianggap sebagai pelajaran yang sulit dan membosankan.

“Melalui program GASING ini saya percaya bapak dan ibu dari Yayasan Surya (Surya Institute) bisa membuat matematika menjadi asyik dan menyenangkan bagi siswa, “kata Auri.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pendidikan Pemuda dan Olahraga Richardus Kilmas menjelaskan para guru yang mengikuti pelatihan dipersiapkan menjadi pionir untuk selanjutnya memperkenalkan metode GASING secara lebih luas kepada siswa maupun guru lainnya di seluruh sekolah di Kabupaten Teluk Wondama.

Baca Juga :   16 Tahun Menunggu, Pemkab Wondama Akhirnya Raih Opini WTP

“Tujuannya adalah untuk meningkatkan kecerdasarkan para siswa pada mata pelajaran matematika yang selama ini dianggap menjadi momok di sekolah, “kata Kilmas.

Dia menambahkan pelatihan GASING merupakan bagian dari upaya meningkatkan mutu layanan pendidikan di Kabupaten Teluk Wondama.

Hal itu sejalan dengan program prioritas Bupati dan Wakil Bupati Teluk Wondama Periode 2025-2030 yakni peningkatan mutu guru dan anak didik. 

“Bapak Bupati ingin supaya di Tanah Peradaban Orang Papua (julukan Kabupaten Teluk Wondama karena menjadi tempat pertama orang asli Papua mengenal menulis dan membaca) anak-anak juga pintar sehingga peradaban itu benar-benar nyata dalam kehidupan, “ ujar Kilmas.

Profesor Yohanes Surya melalui sambutan yang ditampilkan lewat video menerangkan, metode GASING akan membuat para siswa menjadi percaya diri sehingga dari awalnya tidak suka matematika menjadi suka.

Baca Juga :   Jalan Rusak Parah, Warga Tebang Pohon Palang Jalan Wasior-Sobey

Demikian pula para guru yang biasa kaku dan galak saat mengajar matematika akan menjadi lebih luwes dan segar dalam menyajikan materi sehingga tidak membosankan.

“GASING itu tidak hanya melulu belajar matematika tetapi gasing itu merubah perilaku, merubah karakter, merubah cara kolaborasi, cara komunikasi kemudian juga cara berpikirnya. Sehingga saya percaya melalui pelatihan ini akan melahirkan perubahan besar di Kabupaten Teluk Wondama, “kata Profesor Yohanes Surya.

Pelatihan GASING yang dipusatkan di SMAN 01 Wondama di Wasior diikuti 144 peserta terdiri dari 96 siswa serta 48 guru dari berbagai sekolah di Kabupaten Teluk Wondama.

Kegiatan ini dijadwalkan berlangsung selama 17 hari. (Nday)

 

 

Pos terkait