KABARTIMUR,TANA TORAJA—Yayasan Peduli Masyarakat Toraja, Titus T. Samara menyoroti menyoroti Kinerja anggota DPRD Tana Toraja khususnya di Dapil 05.
Pasalnya, di lokasi yang menjadi basis pemilihan mereka itu terdapat beberapa warga yang mengalami masalah sosial, seperti kemiskinan dan kesehatan. Sebut saja bocah Andrean Mangallo dan Margaretha Seba. Keduanya mengalami penyakit yang menahun dan berasal dari keluarga tidak mampu,namun sampai saat ini belum ada perhatian dari pemerintah, apalagi dari anggota DPRD Tana Toraja yang katanya adalah wakil rakyat.
“Anggota dewan yang berasal dari dapil 5 ada beberapa orang, tapi mereka sama sekali tidak punya kepekaan terhadap rakyat yang memilihnya. Padahal mereka duduk di kursi dewan adalah untuk memperjuangkan nasib rakyat tana toraja, khususnya di daerah pemilihannya,” Ujar Titus Samara.
Padahal lanjut Titus, saat kampanye pencalonan anggota dewan mereka banyak menabur janji janji manis ke masyarakat, termasuk salah satunya membantu masyarakat mendapatkan kartu BPJS kesehatan. Namun kenyataannya, setelah terpilih, jangankan kartu BPJS, berkunjung saja mereka hampir tidak pernah.
“Lalu dimana janji janji saat mereka kampanye? Inilah yang membuat warga menjadi tidak percaya lagi dengan para wakilnya yang hanya datang memberi janji palsu saja,”kecam Titus.
Seperti diketahui Dapil 5 tana toraja meliputi
tiga kecamatan yakni, Saluputti , Kecamatan Rembon, Kecamatan Rantetayo, dan Kecamatan kurra. Tercatat dari dapil ada enam orang yang duduk sebagai anggota dewan masing masing, Dr Elisabet Batti (Golkar dangan suara 2.380 )
, Yohanes Patabang ( Nasdem suara 1.333), Paulus pangoanan (PDIP suara 1.077)
Nataniel Ratte( PKPI suara 1.640), Yohanis Lintin Amba linggi, (Gerindra dengan suara 1.154)
dan Sony Palullungan (Hanura suara 1.593).(andarias)
