Jeneponto– Lokasi air terjun yang berjarak 10 kilometer dari utara pusat Kabupaten Jeneponto Sekitar 200 meter dari jalan poros Kelara-Rumbia. Kini menjadi tempat wisata yang banyak dikunjungi orang dari dalam dan luar daerah di sulawesi.
Pantaun KBN Ketinggian air terjun ini mencapai 100 meter lebih, Berdiri di bawahnya, terdapat banyak keunikan batu bergambar, monyek putih dan gua yang sangat bersejarah pada tempo dulu, saat pemerintahan kerajaan, di tempat itu terdapat sebuah sumur tuu dan hijau pepohonan yang rimbun sejuk. Kamis 11 Februari.
Terik matahari nyaris tak terasa, dengan penampangan warna pelangi cerah, untuk menembus air terjun Lembah Impian Ma’lulua Rumbia Jeneponto. Untuk sementara hanya bisa ditempuh dengan jalan kaki.
“Kalau jalan menuju air terjun ini, saya yakin ini menarik wisatawan, air terjun ini juga sumber air warga Rumbia,” Ucap Kepala Desa Bontomanai Abd Rasid.
Bupati Jeneponto Iksan Iskandar kemarin telah berkunjung ditempat ini, sekaligus meninjau akses jalan menujuh tempat wisata.”Rencananya kita akan menbangun tangga seribu untuk lebih memudahkan lagi akses menujuh air terjun tersebut, seiring dengan program Jeneponto Gammara. Jelas Abd Rasid.
Salah seorang warga Saparuddin yang masih menyandang Mahasiswa Yapti Jeneponto mengemukakan Permandian air terjun ini terdapat di dalam salah satu temapat beersejarah pada zaman dulu. Karena ditemukan sebuah Gua yang ada sumur tua didalamnya.
“Pengunjungnya yang banyak penduduk lokal jeneponto, bahkan kemarin sudah mulai dilirik oleh pengunjung luar daerah di sulawesi” Ucap Saparuddin.
Laporan: Zoel/KbN Jeneponto
