KABARTIMUR.COM, MANOKWARI — Dalam rangka meningkatkan solidaritas dan soliditas PGRI sebagai organisasi profesi guru yang kuat dan independen untuk pendidikan bermutu, PGRI Provinsi Papua Barat menggelar konferensi tahun 2020, yang berlangsung di aula SMK Negeri 02 manokwari pada Senin (17/02).
Kegiatan ini dibuka oleh gubernur Papua Barta, Drs Dominggus Mandacan dan diikuti oleh utusan perwakilan cabang, perwakilan kabupaten kota se-Papua Barat, pengurus antar waktu PGRI Papua Barat, utusan PGRI Pusat, dan perwakilan LPMP Papua Barat.
Gubernur Papua Barat dalam smabutannya menyampaikan bahwa melalui konferensi PGRI tahun 2020, insane PGRI harus mampu menjawab setiap tantangan dan persoalan serta harus bisa menggerakan dan memotivasi guru dan tenaga kependidikan, agar kedepannya kualitas pendidikan di Papua Barat bisa terlaksana dengan baik, efektif dan efisien.
Sementara itu, Wakil Ketua Umum PGRI Pusat, Supardi menyampaikan, ada 3 tujuan PGRI yang sekarang dikenal sebagai jati diri PGRI yakni PGRI sebagai organisasi perjuangan, PGRI sebagai organisasi profesi dan PGRI sebagai organisasi pekerjaan.
Sebelumnya, dalam laporan ketua panitia, Regina Wutoy menjelaskan, tujuan dilaksanakannya konferensi PGRI provinsi Papua Barat, yaitu pemantapan program sesuai dengan kebijakan nasional, penyegaran resrukturisasi kepemimpinan organisasi pada kepengurusan PGRI provinsi Papua Barat pada 5 tahun kedepan, serta meningkatkan solidaritas dan soliditas PGRI sebagai organisasi profesi guru yang kuat dan independen untuk pendidikan bermutu. (*)(QZ)
