Pegaf Masuk Agenda Kunjungan Presiden, Bupati Ajak Masyarakat Jaga Kamtibmas

PEGAF- Bupati Pegunungan Arfak (Pegaf), Yosias Saroy mengajak seluruh masyarakat untuk menjaga persatuan dan kesatuan dalam rangka mewujudkan daerah yang aman dan kondusif. Apalagi, Kabupaten Pegaf menjadi salah satu daerah yang akan dikunjungi Presiden Joko Widodo.

“Mari kita jaga keamanan di daerah kita agar rencana presiden mengunjungi Pegaf bukan hanya sekedar rencana saja, namun dapat terealisasi,” kata Yosias, di sela kegiatan Pembahasan Pemilik Hak Ulayat di Ruang Rapat Kantor Bupati Pegaf, Jumat (18/10/2019).

Dia mengatakan salah satu yang pertimbangan pejabat negara dapat mengunjungi suatu daerah itu tak lain adalah soal keamanan. Untuk itu, masyarakat yang tersebar di 166 kampung dan 10 distrik di Pegaf bersama-sama terus menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas).

“Kita semua sangat merindukan presiden mengunjungi Pegaf untuk melihat permasalahan dan kesulitan daerah kita. Jadi, Kamtibmas itu penting, bukan hanya karena presiden rencana datang ke Pegaf tapi pejabat-pejabat lainnya harus aman ketika mengunjungi daerah kita,” ucap Yosias.

Baca Juga :   Paling Lambat Awal April, Polres Pegunungan Arfak Diresmikan

Sebelumnya, Pangdam XVIII Kasuari, Mayjen Joppye Onesimus Wayangkau, mengunjungi Kabupaten Pegaf untuk memantau situasi keamanan daerah berjuluk Negeri Diatas Awan Papua tersebut. Selain Pegaf, ada dua daerah lain yang masuk agenda kunjungan Presiden Jokowi yakni Kaimana dan Wamena.

“Kondisi keamanan di Pegaf saya akan laporkan, sehingga bisa menjadi pertimbangan pejabat negara mengunjungi daerah ini. Saya berharap, Pak Gubernur berharap dan Pak Bupati juga berharap RI 1 bisa mengunjungi dan melihat kondisi di Pegaf,” kata Joppye.(*)

Pos terkait