Enrekang, –Menteri Pertanian Republik Indonesia, Amran Suleman batal menghadiri acara Festival Bawang Merah tingkat Nasional yang akan dilaksanakan di Cakke, Kecamatan Anggeraja, Kabupaten Enrekang, pada hari Sabtu-Minggu, 14-15 Oktober 2017, dengan alasan terjadi tabrakan kegiatan.
Hal tersebut disampaikan Kadistanbun Arsil Bagenda diruang kerjanya Rabu, 11 Oktober 2017.
“Iya, Saya baru mendapat informasi dari Kementerian Pertanian bahwa Pak Menteri, urung bertandang ke Enrekang, karena ada acaranya bersama Presiden RI, Jokowidodo di Palembang, pada hari minggu, 15 Oktober 2017″jelas Arsil (11/10).
Selajutnya dikatakan pula bahwa sekalipun Mentan tidak hadir, namun kegiatan acara, tidak ada yang berubah, karena ada 2 Sekjen yang mewakilinya yakni Sekjen Horticultura dan Sekjen Peternakan, kemudian Gubernur Sulsel SYL akan diwakili oleh wakil Gubernur Agus Arifin Nu’mang, dan akan tiba di Enrekang hari Sabtu, 14 siang.
“Sekalipun Menpan batal hadir, susunan kegiatan acara Festival tidak ada yang berubah, yang berubah adalah acara penjemputan, yakni di Cakke-Anggeraja, kemudian Dirjen dan Wagub langsung di arahkan ke acara Pesta Panen Bawang Merah, di Bunu’ Desa Bubun Lamba Kecamatan Anggeraja. “tutur Arsil menambahkan.
Kadistanbunn juga menjelaskan bahwa dalam acara Fetival tersebut akan diwarnai acara Ekspor Perdana Bawang Merah ke Fietnam oleh PT. Aman Buana Putra Surabaya, yang diikuti oleh sejumlah pengusaha Bawang Merah se-Indonesia.
“Ada beberapa Pangusaha bawang merah, yang akan menghadiri acara tersebut, antara lain, Cirebon, Majalengka, Solo Sumut, Malang dan Prolinggo Bandung, sementara Brebes dan Nganjuk pada hari kedua Minggu, 15, tampil sebagai Pemateri”tutup Arsil Bagenda. (Zaini).
Ket. Foto Para Kelompok tani Wanita, di desa Bubun Lamba Kec. Anggeraja
nampak pada memamerkan Bawangnya sebagai sample rangka persiapan Kedatangan rombongan Dirjen di Desanya.
