ENREKANG,–Hingar bingarnya suhu politik di Kabupaten Enrekang menyongsong Pemilukada 2018 mendatang, hingga saat ini, nampaknya belum jelas siapa calon resmi yang akan maju sebagai penantang Bupati Petahana H. Muslimin Bando (MB), hal tersebut lantaran Kedua Kandidat yakni HM. Amiruddin (AMR), dan H. Mazrur Makmur Latanro,belum dapat mencukupi Partai pengusungnya menjadi enam kursi maksimal.
HM. Amiruddin sendiri sebagai Ketua Nasdem Kabupaten Enrekang, masih berupaya keras mengejar Partai Hanura, untuk mencukupi kenderaan Politiknya, apabila berhasil, Amiruddin dipastikan akan maju, namun apabila gagal maka dipastikan pula bahwa posisinya masih diujung tanduk, pasalnya, sampai sekarang Amiruddin masih mengantongi 4 Kursi, yaitu Nasdem sendiri 3 kursi dengan PBB, 1 Kursi.
Sementara HM. Amiruddin ketika dihubungi oleh beberapa wartawan, melalui handphone selulernya mengatakan dirinya masih optimis akan mendapatkan tambahan dukungan dari partai pengusung.
“Saya masih tetap optimis dapat kendaraan. perjuangan kami sekarang adalah fokus membangun kominikasi politik.” Ujar Amiruddin saat dikonfirmasi fia telpon selulernya,yang kabarnya ada di jakarta (11/10).
Sayangnya Wakil Bupati Enrekang 2014-2018, yang juga sebagai Ketua DPD II Nasdem ini masih menolak membeberkan lebih lanjut sejauh mana strategi politik yang dibangunnya untuk mendapatkan Partai Hanura.
Selain berupaya menggaet Hanura, Ketua Nasdem ini juga mengaku masih berupaya ekstra keras membangun komunikasi politik dengan Partai Demokrat yang mempunyai 3 Kursi di Parlemen.
Selain Amiruddin, Masrur Makmur Latanro pun tidak ingin melepaskan kesempatan begitu saja walaupun dirinya masih mengenggam 3 kursi yakni PKS, keduanya saling melakukan lobi lobi politik yang sama, untuk memburu 2 Partai penentu pada komposisi Cabub Enrekang yang resmi maju di Pilkada 2018, apakah 3 calon ataukah 2 dan besar kemungkinan Bupati Petahana anakan berhadapan dengan Peti Kosong.
Diantara ketiga balon bupati, selain Bupati Petahana H Muslimin Bando yang dalam posisi aman, posisi antara HM. Amiruddin dan H. Mazrur Makmur Latanro masih bersaing hanya beda beda tipis yakni beda 1 Kursi. dan kedua duanya berpotensi gagal maju pada pesta Demokrasi yang akan dihelat 2018 mendatang.
Petahana H. Muslimin Bandosejauh sudah mengantongi 4 partai masing masing Golkar 7 Kursi, PAN 7 Kursi, Partai Gerindra 3 Kursi, dan PDIP 1Kursi jumlah 18 Kursi, sementara Kursi AMR dan MML 4-3 =7 Kursi Hanura dan Demokrat yang belum menentukan arahnya sisa 5 Kurrsi, dari 30 Kursi yang ada di DPRD Enrekang. (Zaini).
Lamp. Fotonya Logo yang dikeluarkan KPU tentang Bacalon tanpa Identitas wajah.
