MAYBRAT- Kinerja Bupati Maybrat, Drs.Bernard Sagrim, MM, patut di apresiasi. Hal ini terbukti sejak di bentuk Tim satuan tugas COVID-19 di kabupaten Maybrat sampai saat ini masyarakat masih aman dari ancaman wabah Virus Corona.
Hal ini diungkapkan salah satu warga Sefnath Stevi Mosso, kepada wartawan, Minggu (19/04/2020).
Langkah yang dilakukan bupati Maybrat dengan mengeluarkan surat edaran LockDown total serta menugaskan Tim Covid-19 di pos perbatasan antara Kabupaten Sorong Selatan dan Kabupaten Maybrat di Kampung Welek dianggap sangat tepat.
“Sebagai anak asli suku Maybrat, kami sangat bangga dengan apa yang dilakukan oleh Bupati Maybrat saat ini, “puji Stevi.
Adapun tahapan pencegahan sudah di lakukan dengan melibatkan Dinas Kesehatan kabupaten Maybrat dan Kasatpol PP yang turut serta membagi tugas kepada setiap pimpinan OPD di pintu masuk Kabupaten Maybrat,di Distrik Ayamaru Barat.
Upaya pencegahan dilakukan dalam bentuk pemalangan dengan menebang sejumlah pohon guna membatasi kendaraan roda 4, roda 2 serta pejalan kaki di beberapa tempat, di batas pintu masuk dari Kabupaten Manokwari dan Kabupaten Tambrauw, di gunung Petik Bintang Distrik Aifat Utara dan Athabu Distrik Aitinyo Barat.
Dikatakan Stevi,tujuan pemerintah Kabupaten Maybrat melakukan LockDown total, demi melindungi masyarakatnya yang mayoritas orang asli Papua (OAP).
“Kami sangat mengapresiasi niat baik bapak Bupati Maybrat selaku kepala daerah, yang berani mengambil resiko ini demi menyelamatkan Mmsyarakatnya dari ancaman pendemik Covid-19 atau wabah Virus Corona,” terang Stevi.
Menurutnya, keseriusan dan ketegasan Bupati Maybrat terlihat dari kebijakan dan tindakannya yang selalu aktif dalam memberikan peringatan tegas Kepada tim Satgas covid-19 serta Pimpinan OPD, Kepala Distrik, Kepala Kampung dan masyarakat secara bergotong royong untuk pencegahan pendemik Covid-19.
Mewakili warga Maybrat, Stevi menyampaikan terima Kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati Serta Pimpinan OPD yang telah memberikan bantuan sembako kepada masyarakat di 24 Distrik yang terbagi atas 4 zona.
Pihaknya berharap masyarakat jangan melihat bantuan pemerintah yang diberikan dari jumlahnya, tetapi
dari bentuk kepedulian dan niat baik Bupati yang telah berusaha keras demi keselamatan dan kenyamanan masyarakatnya di Kabupaten Maybrat.(Jef/R)
