Maybrat, kabartimur.com- Melalui upacara peringatan Hari Pendidikan Nasional tahun 2023, Penjabat Bupati Maybrat, Bernhard E Rondonuwu berkomitmen mendorong peningkatan pendidikan bagi generasi muda Maybrat melalui pendekatan kearifan lokal.
Menurutnya, pendidikan bagi generasi emas Kabupaten Maybrat harus terus digelorakan setiap saat.
“luar biasa pendekatan kearifan lokal untuk menggerakkan menggelorakan pendidikan yang ada di Maybrat, kita sepakat bahwa generasi emas harus kita dorong untuk kemudian bisa bersaing dan bisa sejahtera nantinya karena mereka adik-adik kita SD, SMP, SMA dan para mahasiswa adalah penerus kabupaten Maybrat,” ujar Bernhard kepada wartawan usai memimpin upacara Hardiknas, Selasa (2/5/2023) di Kumurkek.
Disinggung soal busana adat Maybrat yang dikenakannya menjadi inspektur upacara, Rondonuwu mengaku senang dan bangga dengan busana budaya asli Maybrat yang dipakainya, selain arahan dari mendikbud.
“Selain petunjuk mendikbud untuk menggunakan pakaian adat setempat, saya sendiri lebih pun lebih suka seperti ini, apalagi pakai mahkota yang di kepala, ini sebagai representasi pakaian adat yang ada di Kabupaten Maybrat,” kata Bernhard.
Terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kornelius selaku instansi teknis yang berhajat mengaku terharu dan bangga melihat upacara peringatan hardiknas yang dilaksanakan kali ini dibanding tahun-tahun sebelumnya yang penuh dengan suasana yang tidak bersahabat.
“Tapi hari ini Tuhan baik mempersatukan kita untuk bisa melakukan upacara secara bersama dan menyatukan generasi emas kita baik SD SMP dan SMA yang ada di Kabupaten maybrat, saya selaku kepala dinas Terus terang saya merasa sangat bahagia sekali,” ujar Kornelius Kambu.
Kornelius mengapresiasi semangat PJ Bupati Maybrat atas peringatan hardiknas pada tahun ini.
Ia menambahkan, peringatan hardiknas tersebut berlangsung dengan berbagai pengentasan tari oleh para siswa-siswi yang menurutnya sejalan sesuai dengan implementasi kurikulum merdeka belajar yang diamanatkan oleh Kemendikbud dalam konteks Pancasila.
“Dan apresiasi sekali juga karena banyak sekolah dan guru-guru yang tim penilaian kami untuk melihat sekolah dan guru-guru dan mereka yang berprestasi sehingga momen kali ini dimunculkan dan diberikan penghargaan untuk pengabdian mereka,” katanya.(Red/*)
