PSI Manokwari Optimis Hadapi Pemilu

MANOKWARI- Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Manokwari, Patrix Barumbun Tandirerung, mengatakan pihaknya sangat optimistis menghadapi Pemilu 2019. Optimisme itu ia sampaikan di tengah munculnya keraguan terhadap kemampuan partai-partai baru untuk mencapai parliamentry treshold.

Menurut Patrix, optimisme itu bukan tanpa dasar. Pasalnya hasil survey tersebut menunjukkan bahwa dukungan rakyat terhadap PSI terus mengalami penguatan.

“Sangat wajar jika hasil survey saat ini masih di kisaran nol koma persen. Tapi jika kita mencermati hasil survey sebelumnya, angkahnya jauh kebih rendah dari 0,6 persen. Artinya ada peningkatan. Jadi saya melihatnya secara optimistis,” katanya.

Menurut Patrix, syarat parliamentary treshold itu pemberlakuannya hanya untuk DPR RI.

“Yang dimaksud syarat parlemen treshold empat persen adalah persyaratan bagi parpol yang lolos di parlemen (DPR). Yang bisa lolos hanya parpol yang meraih empat persen suara sah secara nasional,” jelasnya.

Baca Juga :   Ikatan Keluarga Numfor Bar Mnukwar Gelar Mubes Ke-1

UU nomor 7 tahun 2017 tidak menetapkan ambang batas bagi parpol untuk DPRD kabupaten/ kota dan provinsi. Pengecualian itu tertera dengan jelas pada ayat dua pasal yang mengatur Parliamentry Treshold dalam UU Pemilu.

Artinya, jika misalnya ada 16 parpol peserta pemilu di Manokwari dan Papua Barat maka ke 16 parpol itu berhak menjadi anggota DPRD Kabupaten atau DPR Papua Barat sepanjang parpol itu berdasarkan hasil konversi suara mendapat hak sebagai parpol pemilik kursi.

“Semua parpol sama-sama memiliki hak sepanjang dalam penghitungan dengan metode konversi suara sainte lague mendapat kursi,” katanya.

Saat ini DPD PSI Manokwari telah mendaftarkan 25 bakal caleg DPRD Kab. Manokwari ke KPU. Itu artinya PSI memenuhi seluruh kuota yang disediakan di masing-masing Dapil.

Patrix mengatakan, para bakal Caleg yang diajukan tidak ada satupun yang berstatus sebagai mantan koruptor. Bahkan secara nasional hanya PSI yang sama sekali tidak memiliki calon politik yang terkait dengan kasus korupsi. Hal tersebut merupakan pengejewantahan dari sikap anti korupsi PSI.

Baca Juga :   Awal Maret, Bupati Instruksikan OPD Paparkan Pencapaian Program Kerja 4 Tahun Lewat Media Massa

Caleg PSI juga direkrut secara selektif. Terdiri dari berbagai latar belakang. “Di PSI Manokwari ada mantan jurnalis, seniman, mantan juara Sea Games, aktivis dan lainnya. Didominasi anak muda yang usianya di bawah 40 tahun,” katanya.

Pos terkait