Makassar– Puluhan kader Himpunan pelajar mahasiswa bantaeng (HPmb.) melaksanakan Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) dengan tema “Rekonstruksi paradigma dalam mengembalikan marwah Himpunan Pelajar Mahasiswa Bantaeng ” di aula Asrama.III Hpmb jln. Talasalapang.1 Makassar, Sabtu (14/5) yang di hadiri langsung oleh Asisten.III pemerintahan Kabupaten Bantaeng, H.Bahtiar Karim, yang sekaligus membuka acara kegiatan Mubeslub Hpmb.
Dalam sambutannya, Bbahtiar Karim di depan seluruh kader2 Hpmb, menyatakan bahwa HPMB sebagai organisasi tertua di Bantaeng perlu melakukan penyegaran organisasi demi menyelamatkan Hpmb yang selama ini lama fakum dan dengan adanya kepengurusan baru nanti, hpmb kembali bersinergi dengan Pemda bantaeng untuk ikut andil dalam pembangunan daerah.
Agenda inti dari mubeslub hpmb ini adalah pemilihan ketua umum (ketum) HPMB-Bantaeng untuk periode 2016-2018. Dalam pertarungan kandidat calon ketua Hpmb, Ardiansyah di nyatakan menang secara Aklamasi setelah dua orang kandidat lainya di nyatakan gugur oleh sterring commite karena tidak memenuhi sarat yang telah yakni Herman dan Hasdi kerena tdk memenuhi syarat dalam mekanisme bakal calon kandidat.
“Agenda pemilihan sempat berjalan alot karena di penuhi hujan intruksi dari para peserta forum, namun kami tetap menghargai itu dan Alhamdulillah agenda Mubeslub hpmb berjalan lancar dan Aman,” ujar Muh-ubaedillah selaku ketua panitia kegiatan.
Dalam waktu dekat kami akan ke bantaeng untuk menyampaikan hasil mubeslub ke pemda bantaeng sebagai bahan laporan kami..ujar ketua panitia, Muh-ubaedillah.
Kiriman: Yudha Jaya
