MANOKWARI, Kabartimur com- Akibat Banjir yang melanda sejumlah distrik di Kota Jayapura provinsi Papua, Kamis (6/1/2022) sangat berdampak pada sejumlah fasilitas umum juga menyebabkan terjadinya tanah longsor sehingga ratusan Kepala Keluarga (KK) telah dievakuasi sementara dari tempat tinggalnya.
Sehubungan dengan itu, Keluarga besar Warga Maluku di Manokwari, Provinsi Papua Barat yang tergabung dalam Kerukunan Keluarga Ambon Maluku Tengah ( KKAMT ) di Kabupaten Manokwari, melakukan aksi solidaritas melalui program penggalangan dana spontanintas.
Penggalangan dana tersebut dilaksanakan berpusat di perempatan T.L Haji Bauw, Jl. Trikora Wosi, Manokwari, Papua Barat, senin (10/1/2022) yang dipimpin langsung ketua KKAMT Manokwari, Romer Tapilatu,SE didampingi sekretaris KKAMT Ahmad Jaiz Elly,SH, serta sejumlah Pemuda dan Pengurus KKAMT.
Menurut Romer, aksi yang dilaksanakan pihaknya, tak lain sebagai bentuk kepedulian atas musibah yang terjadi di Jayapura, Papua.
“Kami turun saat ini bersama teman – teman dan kerukunan lainnya adalah untuk bagaimana bisa bersama mewujudkan rasa solidaritas. Kami di KKAMT berharap agar nantinya penyaluran dan penggunaan dana yang terkumpul ini juga dapat tepat sasaran membantu ,”Harap Romer Tapilatu
Selain itu, sudah menjadi suatu kewajiban bagi sesama masyarakat untuk turut membantu meringankan beban yang saat ini dialami saudara-saudara kita Jayapura Papua.
“Tujuan aksi solidaritas ini tentu sebagai bagian mengurangi beban mereka disana. Kita tahu bahwa banyak kejadian bencana alam beberapa waktu terakhir terjadi di tanah air, dan secara khusus di Tanah Papua. Jadi kalau bukan kitorang ini siapa lagi,”Ungkap Ketua KKAMT Romer Tapilatu.
“KKAMT baru kali ini turun langsung dalam rangka melakukan upaya penanggulangan bersama Bencana Banjir dan Longsor di Jayapura, Papua. Kesempatan ini kami dari KKAMT melihat dan menjadikan ini sebagai upaya bersama untuk bahu – membahu terlibat untuk membantu basodara – basodara kita yang terdampak bencana ini di Jayapura,”Tambah Romer
Hal ini dilakukan juga kata, Romer sebagai upaya untuk mempersatukan atau menggerakan seluruh lapisan kerukunan atau paguyuban yang ada di seluruh tanah Papua, khususnya di Ibukota Provinsi Papua Barat, Kabupaten Manokwari, agar sama-sama mau berkontribusi atau tergerak membantu mereka yang membutuhkan.
“Jadi mari bersama kita mau suku nusantara atau papua, mari bersama bersatu bahu – membahu untuk saling tolong menolong. Agar hidup dan kehidupan kerukunan kekeluargaan di atas tanah papua semakin terjaga dan harmonis. Meski mungkin bantuan yang dikumpulkan tidak seberapa namum setidaknya dapat membantu meringankan beban mereka disana,”Ujarnya.
Senada, Ketua / Koordinator Aksi Lapangan, Kerukunan Pemuda – Pemudi Kei di Manokwari Soleman Sarkol mengatakan, sama halnya dengan KKAMT atau organisasi, kerukunan keluarga lainnya aksi penggalangan dana yang dilaksanakan pihaknya tersebut sepenuhnya untuk membantu korban banjir yang ada di Jayapura dan Jayapura Kota, Papua.
“Kami melakukan aksi penggalangan dana untuk korban banjir dan bencana longsor ini karena merasa terpanggil. Selain itu, melalui aksi sosial kemasyarakatan seperti ini dapat memotivasi dan menjadi acuan kepada generasi Pemuda Maluku, secara Khusus Pemuda – Pemudi Kei, Maluku Tenggara yang ada di Manokwari untuk terus menjadi generasi yang mengamalkan kebaikan bagi sesama. Harapannya kebersamaan itu harus terus dijaga,”Tukasnya.
Adapun kegiatan solidaritas ini masih akan dilaksanakan dalam beberapa waktu kedepan, dan total pengumpulann dana ini sepenuhnya di donasikan dalam membantu meringankan beban korban bencana alam banjir dan longsor di Jayapura, Papua. (Red/ *)
