KABARTIMUR, HALTIM – Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) yang terjadi di Kecamatan Wasile Halmahera Timur (Haltim) Provinsi Maluku Utara (Malut) pada Bulan ini menyebabkan 2 orang meninggal dunia dan 29 dirawat di puskesmas maupun rumah sakit rujukan menuai perhatian publik.
Menyikapi hal tersebut Kepala Puskesmas Labi-Labi, Arie Pomboyan S.Kep.Ns yang ditemui sabtu, (27/3/2021) Menjelaskan bahwa untuk mengantisipasi hal tersebut pihaknya akan melakukan sosialisasi Penanganan dan Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) .
Ari mengatakan meningkatnya bahwa kasus DBD karena faktor musim hujan dan faktor kondisi lingkungan yang kotor sehingga pihaknya akan berupaya melakukan pencegahan dan akan menerapkan sistem 3M Plus Yakni, menguras bak mandi, menutup tempat penampungan air, dan mendaur ulang bahan yang tidak terpakai.
“Kita juga akan menghimbau warga untuk mengganti air vas bunga, memperbaiki saluran dan talang yang tidak lancar, menutup lubang-lubang pada potongan pohon, kemudian menaburkan bubuk pembunuh jentik
Lalu memasang kawat kasa di jendela, mengatur barang secara rapi dalam ruangan, memakai obat yang mencegah gigitan nyamuk, penanaman bunga pengusir nyamuk, dan membersihkan lingkungan,” terang Ari.
Pihaknya Berharap Masyarakat bekerjasama dengan Pihak Puskesmas dalam pengembangan informasi terkait DBD jika ada keluarga yang terkena gejala DBD untuk segera diperiksakan ke Puskesmas. (RH/R)
