WASIOR – SMP Negeri Wasior, Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat akan mulai menerapkan kurikulum merdeka secara penuh pada tahun ajaran 2023/2024.
Kurikulum merdeka diyakini akan disukai para siswa karena bahan ajarnya disesuaikan dengan kebutuhan dan minat para peserta didik.
Kepala SMPN Wasior Yustinus Rumabur mengatakan sudah ada empat guru di sekolah itu yang memiliki lisensi kurikulum merdeka belajar. Mereka yang akan menjadi mentor bagi guru lainnya dalam penerapan kurikulum baru itu.
“Jadi tahun depan kita sudah siap dan berkomitmen harus laksanakan itu. Dan kalau dikehendaki berarti nanti ada pemateri-pemateri lain dari Manokwari atau dari sekolah lain untuk membantu kita, “ujar Rumabur di Wasior, Rabu, 24 Mei 2023.
Rumabur mengatakan sementara ini pihaknya masih menggunakan kurikulum K-13 dikombinasikan dengan model mandiri belajar. Pola ini diberlakukan dalam rangka transisi dari K-13 ke kurikulum merdeka.
“Nyatanya orang tua lebih cenderung kepada kurikulum merdeka belajar karena materinya disiapkan sesuai dengan lingkungan yang ada. Jadi sementara ini sedang dalam proses sosialisasi kepada guru, kepada orang tua dan juga kepada siswa, “kata Rumabur.
Berkaitan dengan itu, pihaknya berharap ada Dinas Pendidikan mengeluarkan rekomendasi untuk menunjuk sekolah-sekolah yang dianggap mampu untuk mulai menerapkan kurikulum merdeka.
Hal itu penting agar pihak sekolah memiliki dasar untuk melakukan persiapan-persiapan yang diperlukan dalam rangka penerapan kurikulum merdeka.
“Kepala Dinas (Pendidikan) harus berani untuk menunjuk sekolah di semenanjung ini berapa SD, berapa SMP untuk bisa dijadikan model atau percontohan untuk kita menerapkan kurikulum merdeka belajar. Karena di daerah lain ini sudah berjalan, “ucap Rumabur. (Nday)
