Toraja Utara, Kabartimur.com- Anggota DPRD Toraja Utara dari partai Nasdem Erni Denma Pali memastikan bahwa peningkatan ruas dari Alang-Alang hingga Ma’dong dalam pengawasan penuh mereka. Untuk itu, pihak rekanan pemerintah yang dipercayai untuk melaksanakan paket pekerjaan tersebut untuk bekerja profesional, tidak merugikan masyarakat demi keuntungan pribadi.
Hal tersebut disampaikan Erni saat memantau titik ruas jalan yang akan dikerjakan, kepada media Erni menyampaikan bahwa disepanjang ruas Alang-Alang hingga Ma’dong ada tiga item pekerjaan yang sudah melalui proses lelang. Tujuannya untuk meninjau lokasi dengan harapan pekerjaan tersebut bisa segerah dikerjakan dan secepatnya dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.
” Hari ini saya bersama dengan orang dinas melihat situasi lapangan. Ternyata untuk ruas Alang-Alang-Salu sudah mulai dikerjakan, dan untuk Salu-Dende’ serta Dende’-Ma’dong sudah dalam persiapan” Terangnya.
Tomo Parantean, pegawai dari dinas pekerjaan Umum bidang Bina Marga yang turut serta dalam monitoring itu menyampaikan bahwa tiga item pekerjaan yang sedang mereka pantau akan ditingkatkan sampai pengaspalan. Disamping itu, dalam proses apabilah ada titik jalan yang bahunya perlu diproteksi maka itu akan dikerjakan juga.
Pada kesempatan itu, Erni menegaskan bahwa ruas jalan tersebut merupakan ruas jalan yang sering dilaluinya, untuk itu kepada pihak rekanan yang dipercaya untuk mengerjakan ruas jalan ini agar betul-betul bekerja dengan baik. ” Setiap saat saya akan lewat, dan saya tidak akan segan-segan untuk menegur apabilah ada yang dikerjakan secara asal” Katanya.
Sesuai pantauan media, pekerjaan ruas jalan Salu-Dende’ hingga saat ini belum ada tanda-tanda akan dimulainya pekerjaan. Selanjutnya untuk pekerjaan Salu-Alang-Alang dalam prosesnya tidak sedikit dikeluhkan warga. Salah satunya pada pekerjaan talud bahu jalan yang mana pondasinya dibangun diatas tanah bekas longsoran dan tidak dimulai dari dasar, bahwa sesaat setelah baru mulai pondasi di titik tersebut sempat runtuh namun pihak pekerja tetap memulai kembali pondasinya dari titik tersebut. Hal lain yang dipertanyakan warga adalah campuran semen pada pondasi yang dinilai kurang kuat. Diharapkan kepada pihak konsultan pengawas agar betul-betul memantau pekerjaan tersebut. * Sutanto*
