Peringati HUT Ke-12, GPdi Betesda Marina Gelar Pemeriksaan Kesehatan Gratis dan Aksi Donor Darah

Manokwari- Memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke- 12 tahun, GPdi Betesda menggelar aksi sosial yakni pemeriksaan dan konsultasi kesehatan gratis serta aksi donor darah bersama PMI Papua Barat yang juga dirangkaikan dengan dirgahayu RI yang ke -78 tahun 2023 sabtu, (19/8/2023).

Kepada kabartimur.com, Gembala Sidang GPdi Marina , Pendeta Saprin Tiranda menyampaikan bahwa pada perayaan HUT GPdi Betesda sebelumnya pihaknya mengadakan ibadah bersama namun ditahun ini berbeda dimana GPdi Betesda fokus untuk melakukan aksi sosial dalam bentuk pengobatan dan juga check up gratis pada sabtu (19/8/2023).

Selain pengobatan gratis GPdi juga melakukan aksi donor darah bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia Provinsi Papua Barat pada Hari minggu pagi, 20 agustus 2023.

Tiranda menyebut bahwa kegiatan ini dimaksudkan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat sebagaimana perintah Tuhan untuk selalu menjaga kesehatan

Baca Juga :   Ombudsman Papua Barat Desak Nina Diana Beberkan Bukti Atas Dugaan Pelecehan yang Dialaminya

” Sebab firman Tuhan kan sampaikan bahwa tubuh ini adalah bait Allah, sehingga melalui pemeriksaan ini diharapkan Jemaat dan masyarakat bisa menyadari memahami Bagaimana tingkat level atau kesehatan mereka kalau sesuatu yang memang bermasalah di situ maka akan diedukasi melalui konsultasi yang baik” ujar Tiranda.

“Sehingga dari situlah masyarakat bisa menjaga pola makan apalagi menjelang waktu-waktu memasuki momen pesta hingga sampai dengan Desember dan akan ada banyak kegiatan pesta dan semua makanan dari daging-dagingan semua akan naik ke atas meja untuk dikonsumsi dan hal inilah yang kita ingin jaga khususnya jemaat Betesda” Sambung Tiranda.

Pihaknya berharap melalui aksi sosial ini mengajarkan serta mengedukasi Jemaat supaya mereka bisa menjaga tubuh mereka dengan check up saat ini.

Sementara target kegiatan ini kata Tiranda adalah warga Jemaat Betesda sendiri dan juga untuk masyarakat umum dan masyarakat sekitar sehingga mereka bisa datang untuk melakukan pemeriksaan kesehatan.

Baca Juga :   Sensasi Wisata Alam Kampung Mingree, Ada Spot Selfie Dan Homestay

“Kadang-kadang Jemaat ini atau masyarakat ini tidak periksa Jadi mereka tidak menyadari Bagaimana kondisi kesehatan mereka dengan check up, ini mereka bisa menyadari bahwa saya bermasalah dalam contohnya mungkin asam urat atau kolesterol atau diabetes sehingga itu bisa diobati karena langsung ada dokter yang konsultasi dan ada pengobatan langsung bahkan kalau dampaknya Mereka ternyata parah itu akan ada rujukan ke Puskesmas Amban” Terangnya.

Sementara itu tim dokternya yang dilibatkan dalam aksi ini adalah tim dokter dari Dinas Kesehatan Provinsi Papua Barat bersama dengan Puskesmas Amban.

Dihari Ulang Tahun yang ke 12, pihaknya bersyukur kepada Tuhan diumur yang tidak terlalu mudah dan pihaknya mau melakukan banyak hal khususnya Bagaimana memberi dampak kepada masyarakat yang ada.” Tidak hanya kami melakukan tapi bagaimana kita bisa memberi dampak kepada sesama manusia” Harapnya.

Baca Juga :   Mambor-Andi Disambut Prosesi Adat, Dikalungi Kotiomi, Topi Burung dan Busur Panah, Istri Terima Penokok Sagu

“Untuk kedepannya GPdi juga akan berencana membuka sekolah internasional dengan pengajar-mengajar dari luar negeri dan juga akan membuka sekolah misi kerjasama dengan luar negeri khusus anak-anak Papua Jadi kami memang lagi bergerak Bagaimana gereja ini bisa berdampak bagi tanah Papua ini” imbuhnya.(Red/*)

Pos terkait