WASIOR, Kabartimur.com – Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama, Papua Barat membentuk Tim Siaga Darurat Bencana 2023 untuk mengantisipasi terjadinya bencana pada perayaan Natal dan Tahun Baru 2024.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Teluk Wondama Anita Tappi mengatakan ancaman bencana banjir menjadi perhatian utama Tim Siaga Darurat Bencana 2023.
Khusus di wilayah Distrik Wasior dan sekitarnya, menurut Anita, terdapat 12 sungai besar yang menjadi sasaran perhatian.
Antara lain Sungai Anggris, Sungai Rado, Sungai Sanduai, Sungai Manggurai, Sungai Wanayo dan sungai/kali lainnya yang dekat dengan pemukiman masyarakat.
“Untuk sungai yang rawan banjir ada 12 titik di Wasior, kami mengantisipasi dengan akan menyiapkan alat berat eskavator dengan operator di masing-masing di sungai yang rawan banjir, “kata Anita.
“Itu sudah kami komunikasikan dengan (Dinas) PUPR dan pihak ketiga, “ungkap Anita usai Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin Mansinam 2023 yang juga dirangkai dengan Apel Siaga Darurat Bencana Kabupaten Teluk Wondama 2023.
Selain itu, lanjut dia, akan dibuka Pos Komando Siaga Bencana di Taman Masasoya Topai Wasior sebagai pusat kendali operasi.
Adapun Tim Siaga Darurat Bencana melibatkan sejumlah instansi terkait yakni Basarnas, PUPR, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Kominfo serta Polri dan TNI.
“Pos komando di Taman Masasosya dibuka dari 24 Desember sampai 5 Januari 2024, “ucap Anita.
BPBD juga akan memberikan edukasi dalam rangka membangun kewaspadaan serta meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat menghadapi bencana.
Yakni melalui pemasangan spanduk dan banner juga melalui relawan kelompok siaga bencana (KSB) di kampung-kampung.
“Kita juga akan sampaikan soal (intensitas) curah hujan karena kita sudah ada alat AWS jadi kalau terjadi hujan itu levelnya seperti apa, tinggi, sedang atau rendah supaya masyarakat bisa lakukan antisipasi. Nanti lewat (Dinas) Kominfo), “lanjut mantan Kepala Bagian Organisasi dan Tata Laksana Sekretariat Daerah ini.
Sementara untuk mengantisipasi kecelakaan di laut terutama di lokasi wisata yang biasanya ramai dikunjungi masyarakat dalam liburan Natal dan Tahun Baru, menurut Anita, BPBD telah bekerjasama dengan Basarnas dan Satuan Polair Polres Teluk Wondama.
“Dari Basarnas dan Polair sudah siapkan peralatan. Jadi intinya kami sudah siap mengantisipasi bencana. Namun kami mengimbau ke masyarakat agar tetap waspada, “pungkas Anita. (Nday)
