Manokwari, kabartimur.com- Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) RI ke 78 tahun pemerintah kabupaten Manokwari menggelar aksi bersih di Teluk Sawaibu , Kamis (10/8//2023).
Aksi bersih Teluk Sawaibu ini dipimpin langsung bupati Manokwari, Hermus Indou didampingi oleh sekda drg, Henry Sembiring.
Berdasarkan pantauan kabartimur.com dilapangan, tumpukan sampah yang ada di Teluk Sawaibu sangat memprihatinkan dan sangat mempengaruhi kelestarian lingkungan dan ekosistem laut ikut terdampak.
Bupati Manokwari, Hermus Indou menegaskan agar kesadaran warga masyarakat terlebih khusus untuk warga sekitar Teluk bisa menjaga kebersihan dan tidak membuang sampah sembarangan.
Bupati menjelaskan bahwa tumpukan sampah yang ada di Teluk Sawaibu merupakan sampah dari masyarakat sekitar yang mendiami Teluk ditambah pula oleh sampah-sampah lain yang terbawa oleh air dari hulu sungai menuju laut.
Ia menilai bahwa terjadinya penumpukan sampah karena kesadaran masyarakat akan kebersihan terhadap lingkungan masih rendah sebagaimana sang pencipta telah mewariskan untuk menjaga alam ini dengan baik agar kedepannya alam akan menjaga keberlangsungan hidup manusia dimuka bumi.
Olehnya itu bupati mengajak seluruh warga masyarakat terlebih khusus di Manokwari untuk menjaga dan melestarikan lingkungan agar terhindar dari sampah dan pemerintah Manokwari akan terus berupaya menyediakan sarana dan prasarana seperti bak sampah dan motor sampah untuk mengangkut.
Dirinya menekankan agar masyarakat sadar akan kebersihan lingkungan dan tidak membuang sampah disembarang tempat yang akan berdampak pada kerusakan lingkungan.
Selain itu juga pemerintah daerah telah menerbitkan Perda Manokwari Nol Sampah tahun ini sehingga kota Manokwari diharapkan bebas dari sampah atau nol sampah.
Pihaknya berharap kedepannya sampah bisa ditangani dengan baik dan tidak ada lagi penumpukan sampah yang akan menganggu ekosistem lingkungan terutama air laut karena Manokwari adalah daerah perairan yang kaya akan ekosistem laut.
Usai melakukan bersih, bupati selanjutnya menyerahkan bantuan kendaraan motor sampah sebanyak 3 unit kepada RT dan RW sekitar Teluk Sawaibu dan juga 3 unit mesin babat rumput yang diharapkan bisa dijaga dimanfaatkan dengan baik.
Sebagai informasi bahwa kawasan Teluk Sawaibu kedepannya akan ditata oleh pemerintah daerah untuk dikembangkan menjadi kawasan yang bernilai ekonomis dengan merangkul pihak investor.Selain itu pula akan dilakukan penghijauan dengan menanam pohon Mangrove.(Red/*)
