WASIOR – Bupati Teluk Wondama, Papua Barat Bernadus Imburi Kamis (8/8/2019) melakukan peninjauan pembangunan jaringan listrik ke wilayah utara Kota Wasior yang meliputi kampung Warayaru, Sobei, Sobei Indah dan Aisandami di wilayah Distrik Teluk Duairi.
Dalam kesempatan itu, Imburi meminta masyarakat setempat agar tidak menghambat pembangunan jaringan listrik yang saat ini sedang berjalan. Sebab kehadiran listrik sejatinya sangat dibutuhkan masyarakat.
Bupati menyebut sudah beberapa kali didatangi warga yang meminta adanya ganti rugi atas pendirian tiang listrik maupun ganti rugi tanaman yang terpaksa ditebang agar tidak menghalangi jaringan listrik.
“Saya harap tiang listrik yang berdiri di depan rumah jangan ada yang datang lapor saya untuk bayar. Juga pohon-pohon yang mengganggu jaringan listrik jangan minta bayar lagi karena kita semua pasti harap listrik cepat menyala,” kata Imburi dalam pertemuan dengan masyarakat di Kampung Aisandami, Ibukota Distrik Teluk Duari.
Bupati menyatakan pemerintah tidak akan mengabaikan apa yang menjadi hak masyarakat termasuk soal ganti rugi tanah maupun tanaman. Sepanjang hal itu sesuai dengan ketentuan peraturan yang berlaku, dia menjamin Pemda pasti akan memenuhinya.
Namun demikian, Imburi mengingatkan bahwa pemerintah juga memiliki keterbatasan dalam hal dana. Karena itu diharapkan masyarakat tidak menuntut ganti rugi yang berlebihan.
“Listrik sudah masuk sampai ke Aisandami jadi saya harap masyarakat jangan buat sesuatu yang menghambat. Hak masyarakat pasti akan diperhatikan. Pelan-pelan tapi pasti,” ujar Imburi.
Sesuai pantauan, pembangunan jaringan primer dari arah Aisandami maupun dari arah Kampung Warayaru sudah nyaris rampung. Tiang-tiang hampir seluruhnya sudah berdiri dan telah terpasang kabel induk.
Pekerjaan yang belum dilakukan adalah penyambungan jaringan sekunder ke rumah-rumah warga. Nantinya jaringan listrik tersebut akan terkoneksi dengan generator pembangkit di PLTD Manopi di Wasior yang kini ditangani oleh PT. PLN Persero.
“Kami bersyukur sekarang listrik sekarang sudah ada. Tapi kami harap kalau bisa dipasang kabel juga sampai ke SMP (SMPN Aisandami) untuk dukung pendidikan,” kata Sekretaris Kampung Aisandami M.Kereway. (Nday/red)
