Kapolres Haltim Diminta Usut Tuntas Kasus Pembunuhan Maba Selatan

HALTIM,Kabartimur.Com – Sejumlah elemen organisasi yang tergabung dalam beberapa OKP dan Warga Masyarakat di Kota Maba Kabupaten Halmahera Timur Meminta Kapolres Halmahera Timur AKBP Eddy Sugiharto segera mengusut tuntas pelaku Pembunuhan Oleh OTK yang terjadi di Desa Gotowasi Kecamatan Maba Selatan 29/10/2022.

Tuntutan masa aksi tersebut disampaikan langsung di depan Kantor Polsek Maba Selatan yang dihadiri langsung oleh Kapolres Haltim, Minggu (30/10/2022).

Bacaan Lainnya

Aksi yang dikoordinatori oleh Ketua GP Ansor Haltim Nananang Suaib itu meminta agar Kapolres Haltim secepatnya mengungkap Pelaku kasus pembunuhan tersebut sebab, kata dia dalam orasinya kasus yang terjadi di Gotowasi tersebut sangat sadis dengan jenis pembunuhan mutilasi.

Ia menyampaikan warga saat ini tidak lagi nyaman dan memicu emosional yang Tinggi serta mengurangi simpati warga terhadap pihak kepolisian olehnyaitu Pihaknya meminta kepada Kapolres Haltim AKBP. Eddy Sugiharto agar seriusi kasus tersebut dan dapat mengungkapkan pelaku Pembunuhan tersebut.
Sementara itu Orator Hayun Manuai dalam Orasinya menyampaikan, Pihak polres Haltim masih banyak tunggakan perkerjaan rumah yang tidak dituntaskan salah satunya 8 orang DPO yang hingga kini Polres Haltim tidak dapat mengungkap dengan baik dan detail.

Baca Juga :   Polres Haltim Silatuhrahmi dan Salurkan Bantuan Sembako Kepada Keluarga Suku Togutil

Oleh sebabnya lanjut Hayun, jika Kapolres tidak mampu mengurus dan mengusut tuntas kasus tersebut maka Kapolres Eddy harus segera mengangkat kaki dari Kabupaten Haltim.
Selain itu,”kata Hayun, Kapolres Haltim juga harus berkantor di Kota Maba sebagaimana Maba adalah Ibu Kota Kabupaten lalu kemudian Polsek Maba Selatan kembali berkantor di Kecamatan Maba Selatan.

Masa aksi juga pada kesempatan itu menyampaikan poin poin tuntutannya kepada pihak kepolisian diantaranya, kepada Pemda agar menetapkan Maba selatan sebagai zona darurat agar dapat menjadi perhatian khusus dalam rangka penyelesaian kasus tersebut, meminta kepada Kapolda Maluku Utara segera usut tuntas pelaku Pembunuhan yang terjadi saat ini.

Masa aksi juga meminta kepada Kapolri membentuk tim khusus dan dan melakukan Operasi Militer dalam rangka menyisir hutan Halmahera lebih khusus Hutan Halmahera.

Baca Juga :   Antisipasi Aksi Unjuk Rasa Serentak, Polres Haltim Gelar Apel Bersama TNI

Tuntutan terakhir masa aksi yang disampaikan adalah meminta kepada Polda Malut dan Polres Haltim agar dapat Tuntaskan 8 DPO yang hingga kini belum juga tertangkap.

“Kami juga Menegaskan jika tidak dipenuhi maka akan menimbulkan amarah warga yang meninggi,” kata Korlap Aksi Nanang Suaib.

Sementara itu Kapolres Haltim AKBP.Eddy Sugiharto menanggapi massa aksi dan menyampaiakan turut berduka cita atas meninggalnya korban pembunuhan yang terjadi di Gotowasi Maba Selatan.
Kapolres sendiri mengakui jika pihaknya saat ini selalu berupaya melakukan program pengamanan Kamtibmas dalam rangka keamanan dan kenyamanan Warga akan tetapi dirinya mengakui masih saja terjadi aksi pembunuhan yang tidak diduga akan terjadi.

“Salah satu program kegiatan polres yaitu Kamtibmas dengan target tidak ada masalah terkait Kamtibmas namun masih terjadi pula
Banyak upaya yang sudah dilaksanakan oleh pihak polres,” katanya.

Baca Juga :   Jelang Hari Bhayangkara Ke- 77 Polres Haltim Gelar Bakti Religi Di Rumah Ibadah

Kata dia Selaku orang yang dituakan di Tubuh Polres Haltim tentu akan berupaya semaksimal mungkin untuk menuntaskan kasus ini. Ia juga meminta bantuan dari Masyarakat untuk selalu mensupport dalam menangani kasus ini.

“Dan sesusungguhnya saya Datang ke sini dengan harapan dapat memberikan yang terbaik bagi warga Halmahera timur oleh sebab itu kami meminta waktu untuk bekerja dan mengungkap kasus ini,” lanjutnya.

Pihaknya juga akan membentuk tim gabungan yang terdiri dari Reskrim bahkan babinkam tibmas untuk menangani kasus tersebut. “Yang jelas kami ingin mengungkap kasus ini hingga selesai,”katanya.
(Red/Ruslan).

Pos terkait