MANOKWARI- Menjelang perayaan HUT Pekabaran Injil (PI) Ke-165 Panitia lokal Suku Doreri akan menggelar Festival budaya yang akan diselenggarakan pada tanggal 31 januari mendatang di Pulau Lemon.
Kepala Suku Doreri Gaad Hendrik Rumfabe kepada sejumlah awak media ( 17/1) mengatakan bahwa kegiatan tersebut akan dilaksanakan menjelang Perayaan HUT PI ke 165 tahun, dimana festival ini merupakan cerita rakyat yang akan ditampilkan oleh peserta dari masing-masing suku yang ada di Manokwari.
Adapun pendaftaran peserta yang akan terlibat akan dibuka oleh panitia pada hari senin (20/1).
Menurut Rumfabe alasan dimunculkan festival Budaya tersebut agar dapat meningkatkan budaya dengan adat dan tradisi masing-masing suku yang ada di Manokwari.
Dikatakan Rumfabe, selain festival budaya pihaknya juga melaksankan kegiatan aksi kebersihan dan kegiatan Fragmen dan Zonasi Laut (Mancing Ikan).
Aksi kebersihan dipusatkan di dua tempat yakni Pulau Mansinam dan Pulau Lemon dengan melibatkan komunitas lainnya seperti Komunitas Anak Wondama Abdi Lingkungan (KAWAL), Komunitas Anak Air Manokwari (KAAM) dan mahasiswa Unipa.
Sementara kegiatan Fragmen akan dilaksanakan pada tanggal 5 februari dimana kegiatan ini menceritakan tentang pendaratan dua orang Misionaris yaitu Ottow dan Geisler di pulau Mansinam dan bagaimana sikap suku Doreri menyambut kedua misionaris tersebut (Ybr/Hrsn).
