WASIOR – Bupati Hendrik Mambor menyatakan penyuluh pertanian (PPL) memiliki peran penting dalam pembangunan pertanian di Kabupaten Teluk Wondama. Mambor bahkan memberi label penyuluh pertanian sebagai ‘orang-orang hebat’.
Karena itu penyuluh pertanian perlu memiliki kapasitas dan kompetensi yang memadai agar mampu melahirkan kreativitas dan inovasi yang berguna bagi pengembangan sektor pertanian.
Hal itu disampaikan Mambor sewaktu membuka kegiatan Sertifikasi Level Supervisor dan Fasilitator bagi Penyuluh Pertanian di kantor Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Teluk Wondama di Rasiei, Senin (31/5/2021).
“Saya berharap dengan sertifikasi ini para penyuluh bisa meningkatkan inovasi dalam membangun pertanian di Teluk Wondama. Dan juga harapan saya perilaku pertanian kita bisa terangkat lebih tinggi sehingga bisa mengangkat ekonomi masyarakat kita menjadi lebih baik lagi, “kata Mambor.
Ujian sertifikasi penyuluh pertanian yang pertama kali di lakukan di Wondama diikuti 20 PPL yang terdiri dari 2 orang untuk level supervisor dan 18 orang level fasilitator.
Bertindak sebagai asesor adalah dosen dari BPP Ketindan Malang serta Lembaga Sertifikasi Profesi Pertanian Kementerian Pertanian RI.
“Sertifikasi ini dilakukan untuk memberi pengakuan terhadap kompetensi para penyuluh. Mudah-mudahan semuanya bisa dapat predikat kompeten, “kata Herman Wekampto, asesor dari Lembaga Sertifikasi Profesi Pertanian Kementan RI. (Nday)
