Bangun Kesadaran Warga , PSI Manokwari Bagi Masker Gratis

MANOKWARI– Dewan Pimpinan Daerah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) membagi ratusuan masker gratis di sejumlah titik yang dimulai dari Distrik Sidey, sejak Kamis (8/9).

Pembagian masker dilakukan secara nasional di seluruh provinsi di Indonesia oleh PSI dalam rangka membantu upaya membendung pandemi Covid-19.

Bacaan Lainnya

“Di Manokwari, kami baru mulai hari ini untuk menyokong gerakan pemerintah dalam mendorong masyarakat untuk menggunakan masker. Kita bagi secara gratis karena faktanya memang warga lebih banyak mendapatnya dari jalur komersial,” kata Patrix Barumbun Tandirerung, Ketua DPD PSI Manokwari di Kampung Sidey Baru, Distrik Sidey.

Dalam aksi bertajuk #PSIbersamaRakyat tersebut Pjs Ketua DPC PSI Sidey yang juga adalah koordinator Direktorat Penggalangan Khusus DPD PSI Manokwari, Marzuki bersama sejumlah relawan membagi masker berwarna merah berlogo PSI kepada sejumlah warga yang melintas. Aksi dilanjutkan Rabu siang di Kampung Sidey Jaya.

Baca Juga :   Tokoh Pejuang Papua, Saul Yenu Tutup Usia, Warinussy Kenang PEPERA 1969

“Tadi kami mendatangi warga yang terlihat ngumpul, tidak memakai masker dan membaginya. Yang penting dari aksi ini adalah kami mendorong masyarakat terutama yang akan ke kota, para pedagang keliling untuk tetap memakai masker, serta membangun kesadaran bahwa COVID 19 masih merupakan ancaman bagi keselamatan publik,” kata Marzuki.

Dikutip dari Antara, Hingga Jumat (4/9) jumlah warga yang terpapar COVID-19 di Papua Barat secara akumulatif tercatat sebanyak 888 orang, Kota Sorong dan Manokwari masih berada pada urutan teratas.

“Untuk pasien yang berhasil sembuh hingga hari ini tercatat sebanyak 604 orang atau 68 persen dari total kasus, meninggal dunia 15 orang,” kata Tiniap lagi.

Ia menyebutkan lima pasien yang dinyatakan sembuh dan diperbolehkan pulang pada Jumat berasal dari Teluk Bintuni sebanyak empat orang dan satu dari Manokwari.

Baca Juga :   DPD Kerukunan Keluarga Kawanua Kabupaten Manokwari Gelar Syukuran I

Arnold merinci, konfirmasi positif di Kota Sorong tercatat sebanyak 458 kasus, 296 sembuh dan sembilan meninggal dunia, Kabupaten Manokwari 132 kasus, 83 sembuh dan tiga meninggal dunia.

Kabupaten Sorong 108 positif, 103 sembuh dan satu orang meninggal dunia, Teluk Bintuni dari 100 kasus positif, 57 orang berhasil sembuh dan kasus kematian kosong.

“Empat daerah ini temuan kasusnya cukup tinggi dibanding daerah lain. Kami berharap Satgas terus sigap dan bergerak cepat dalam melakukan tracing kontak,” kata Arnold menambahkan.

Daerah lain di Papua Barat yang sudah terpapar COVID-19 antara lain, Teluk Wondama 27 kasus, Fakfak 25, Raja Ampat 19, Sorong Selatan 13, Kaimana, Manokwari Selatan dan Maybrat masing-masing dua kasus.

“Raja Ampat dan Kaimana sudah berhasil kembali ke zona hijau. Mudah-mudah tidak ada temuan kasus baru. Kegiatan pencegahan harus dilakukan lebih ketat agar tidak tertular dari daerah tetangga,” ucap Tiniap lagi.

Baca Juga :   Gubernur PB : Saya Tidak Tahu Ada Wakil Tokoh Papua Barat Bertemu Presiden

Aksi PSI Manokwari rencananya akan diteruskan hingga stok masker yang tersedia untuk program ini habis. PSI juga membuka ruang bagi pihak-pihak yang ingin mendonasi masker pada aksi tersebut. (PBT)

Pos terkait