Pawai Pembukaan Pesparani, Kontingen Wondama Tampil Atraktif

MANOKWARI – Pesta Paduan Suara Gerejani (Pesparani) Katolik tingkat Provinsi Papua Barat ke-1 di Manokwari dibuka dengan pawai kontingen, Rabu sore. Pawai untuk perkenalan kontingen itu diikuti dari 11 kabupaten dan 1 kota di provinsi Papua Barat. Para peserta melakukan long march mengambil star di depan RS AL Manokwari menyusuri Jalan Yos Sudarso kemudian berbelok ke Jalan Pahlawan dan finis di Stadion Sanggeng

Kontingen Kabupaten Teluk Wondama yang tampil dengan seragam biru tampil atraktif. Sepanjang rute yang dilewati tim dari ‘tanah peradaban’ orang Papua ini berulang kali menampilkan yel-yel dan atraksi yang membuat suasana menjadi ramai dan meriah.

‘Kami dari Wondama datang untuk apa… lomba! Kami dari Wondama pulang bawa apa… piala! Wondama.. bisa bisa bisa!

Demikian penggalan yelyel yang disuarakan kontingen Wondama. Kontingen Wondama ambil bagian dalam 7 mata lomba dari 11 mata lomba yang diperlombakan dalam Pesparani perdana ini.

Baca Juga :   7 Kab/Kota Ikut Lomba Bercerita Bagi Siswa Sekolah Dasar/Madrasah Iftida'iah Tingkat Provinsi PB

“Kita kontingen kecil karena status kita masih stasi (belum Paroki) tapi Wondama siap beri kejutan, “kata ketua kontingen Tedi Hayon.

Selain dari Wondama, kontingen lain juga menampilkan beragam 9atraksi antara lain dari Kabupaten Maybrat dan Tambrauw yang menyuguhkan tarian daerah. Pawai Pesparani menjadi hiburan gratis bagi warga kota

Manokwari. Pesparani yang mengambil tema ‘Mewujudkan Persaudaraan Sejati dibuka oleh Gubernur Papua Barat Dominggus Mandacan dan dijadwalkan berlangsung selama 3 hari. (Nday)

Pos terkait