MANOKWARI- Sebanyak 23 orang pelajar SMP Negeri 2 Manokwari mengikuti Pelatihan Jurnalistik yang digelar sekolah itu bersama Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Papua Barat.
Kegiatan yang berlangsung, Jumat (19/10/2018) di ruang labolatorium komputer itu diikuti antusias oleh peserta, yang merupakan siswa perwakilan kelas VII,VIII dan IX.
Ketua PWI Papua Barat, Bustam mengatakan, pelatihan jurnalistik ini merupakan yang kedua kalinya di gelar di sekolah itu.
Adapun beberapa materi yang diberikan, di antaranya, materi pengenalan jurnalistik, teknik wawancara, teknik menulis, menjadi netizen cerdas, hingga meminta peserta membuat berita.
“Berita yang dibuat akan kami evaluasi,dan disampaikan hasilnya ke peserta,” ujar Bustam.
Pelatihan ini juga dihadiri Sekretaris PWI-PB, Roy M Sibarani yang juga membawakan materi dan Wakil Ketua Pendidikan, Prijo Agus Handoyo.
Bustam menilai kerja sama yang baik ini, diharapkan terus berlanjut, dan bisa diikuti oleh sekolah maupun kampus yang ada di Papua Barat, khususnya di Manokwari.
“Semoga bermanfaat bagi masyarakat, khususnya pelajar,” harap Bustam.
Sementara itu, salah satu pembimbing jurnalistik sekolah itu, Ruhyat Chamdani menjelaskan, bahwa pelatihan ini untuk mengembangkan eskul jurnalistik di SMP Negeri 2 Manokwari. Ini dalam upaya membina kader untuk mengelolah ‘Majalah Honai’ (rumah kreatif siswa) di sekolah unggulan tersebut.
“Sebelumnya kakak-kakak yang pernah di bina PWI, mereka sudah lulus. Sekarang ini kita ingin bentuk kader baru untuk meneruskan yang sudah dibuat oleh kakak-kakak mereka,” ujar Ruhyat.
Ruhyat berterima kasih karena pengurus PWI-PB sudah meluangkan waktu untuk memberikan pelatihan kepada pelajar di sekolah itu.
“Banyak sekali yang diberikan, meskipun waktunya singkat. Ini luar biasa,” tutur pria berkaca mata ini.
