PEGAF,– Sejak dimulainya tahapan Pemilu 2019 di Kabupaten Pegunungan Arfak (Pegaf), banyak pihak yang meragukan pemilu di tempat ini dapat berlangsung damai.
Namun seiring berjalannya waktu, hingga pada penetapan hasil pemilu, Rabu (11/9), kekhawatiran tersebut tidak terjadi.
Pemilu serentak yang berjalan aman dan damai, menuai apresiasi dari berbagai pihak. Kapolres Manokwari melalui Polsek Anggi, Ipda Lukas Rosihol, SH. mengapresiasi pemilu di negeri atas awan Papua ini dapat berlangsung damai.
“Dari awalnya banyak isu-isu yang beredar bahwa pemilu di sini akan tidak aman, tapi semua tidak terjadi karena kedewasaan caleg dan masyarakat menyikapi hasil pemilu,” kata Ipda Lukas Rosihol ditemui di Distrik Anggi, Kamis (12/9/2019).
“Seperti jalan menuju pegaf, pemilu di Pegaf juga banyak rintangannya, namun kita sudah sampai di titik ini (penetapan hasil pemilu), dan tidak ada yang terjadi seperti yang dikawatirkan sebelumnya,” contoh Kapolsek.
Pada kesempatan tersebut, Kapolsek menyampaikan rasa terima kasihnya kepada seluruh pihak yang ikut berperan untuk menciptakan kedamaian pada tahap awal hingga tahap akhir pemilu.
Tak lupa Kapolsek juga mengapresiasi KPU sebagai lembaga penyelenggara Pemilu dan Bawaslu sebagai lembaga pengawas pemilu yang telah bekerja dengan baik, sehingga pelaksanaan Pemilu di Pegaf dapat berlangsung aman dan kondusif.
“Terimakasih kepada seluruh pihak, mulai dari Tokoh, tokoh adat, pemerintah, KPU, Bawaslu dan juga dari pihak TNI yang membantu sehingga pemilu di pegaf dapat aman, kondusif, dan damai. Kami dari pihak kepolisian tidak mungkin mampu mengamankan tanpa bantuan dari semua pihak,” katanya. (iky)