Toraja Utara, kabartimur.com- penertiban pedagang kaki lima (PKL) oleh satuan polisi pamong praja (satpol PP) di jalan poros Bolu-Rantepao mendapat apresiasi dari para pedagang di Pasar Bolu. Mereka berharap penertiban tersebut jangan hanya dilakukan setelah mendengar keluhan dari masyarakat.
Penertiban tersebut mendapat respon positif dari para pedagang di pasar Bolu lantaran pedagang kaki lima yang berjualan buah di jalan poros Bolu-Rantepao tersebut merupakan PKL musiman yang juga adalah distributor buah kepada para pedagang lokal yang ada di Toraja Utara.
” Kami justru membeli buah dari mereka secara grosiran, mereka seenaknya memilih tempat strategis untuk berjualan otomatis kami akan berdampak pada pemasukan buat kami, Mereka tidak bayar pajak, tidak sewa lapak, secara otomatis harga jualnya beda dengan kami” Terang Lince saat ditemui wartawan Kabartimur.com Rabu (29/3).
Untuk itu, Lince berharap agar pemerintah melalui satpol PP lebih meningkatkan pengawasannya agar PKL musiman tersebut betul-betul menjalankan aktifitasnya di lokasi yang sudah disediakan.
” Jangan sampai ditertibkan di tempat yang satu, kemudian pindah lagi di tempat yang lain diluar lokasi yang memang sudah disediakan” Katanya lagi.(Red/STV)
