Terdapat Orang Dalam Pengawasan Covid19 di Manokwari, Sorong dan Wondama

MANOKWARI- Satuan Tugas penanganan dan pencegahan virus corona di Papua Barat melaporkan terdapat sejumlah orang dalam pengawasan (ODP) di Manokwari, Sorong dan Teluk Wondama.

Di Manokwari terdapat 27 orang dalam kategori orang dalam pemantauan ODP, mereka diketahui pernah berkunjung ke Daerah yang terjangkit kemudian mereka juga sempat memiliki keluhan ringan sehingga dilakukan pemantauan selama 14 hari.

Bacaan Lainnya

“Dari 27 Orang dalam pemantauan di Manokwari, 26 orang dinyatakan bebas sementara satu orang masih dalam pengawasan tim medis, mungkin tidak lama lagi masa pemantauan yang dilakukan di wilayah kerja puskesmas Maripi akan berakhir” Kata Arnoldus Tiniap Juru Bicara Satgas Covid19 Papua Barat saat menggelar konfrensi pers yang di hadiri Wakil Gubernur Papua Barat Mohamad Lakotani Rabu 18 Maret 2020.

Baca Juga :   Direskrimum Polda PB, Praperadilan Itu Hal Biasa, Buktikan Saja di Pengadilan

Dia mengatakan warga Manokwari dalam pemantauan ini tergabung ada yang merupakan warga Negara asing WNA 10 orang beberapa orang merupakan pekerja di Pabrik Semen Maruni dan sebagian merupakan warga negara Indonesia atau warga lokal Manokwari terdapat 17 orang.

“Selama dalam pemantauan 27 warga yang di Manokwari melakukan isolasi mandiri namun setiap saat didatangi petugas medis untuk melakukan pengecekan” jelasnya.

Sedangkan di Daerah Sorong terdapat 12 orang berstatus orang dalam pengawasan, mereka memiliki riwayat yang sama yakni melakukan perjalanan dari daerah yang terjakit Covid19

“Terdapat 3 orang merupakan pasien dalam pengawasan sedangkan satu orang WNA dinyatakan telah selasai, kemudian 9 orang masih berstatus orang dalam pemantauan, 2 diantaranya berstatus orang dalam pengawasan ” ujarnya.

Kemudian di Kabupaten Teluk Wondama terdapat 2 orang warga negara Indonesia berstatus orang dalam dalam pemantauan, riwayat mereka berasal dari Magelang Jawa Timur kemudian kembali ke Wondama melalui Jakarta.

Baca Juga :   Rombongan Pathfinder Tertahan 11 Jam di Tahota

“Saat tiba di Wondama kedua warga tersebut mengeluh batuk dan dinyatakan berstatus orang dalam pemantauan” Kata dia. (AD)

Pos terkait