Sungai Malea Meluap, Desa Bungin Diterjang Banjir Lumpur

KABARTIMUR ENREKANG–Banjir disertai lumpur kembali terjadi di wilayah Desa Bungin Kecamatan Bungin Kabupaten Enrekang, Kamis sore (8/3). Banjir tersebut akibat air sungai Salu Malea yang tiba tiba meluap. Akibatnya, satu rumah milik warga atas nama Loto (65) hanyut tak bisa diselamatkan akibat terbawa arus banjir. Kamis sore, (8/03).

Menurut informasi bahwa Hujan yang begitu deras curah hujan dengan intensitas tinggi di wilayah tersebut sebagai faktor pemicu, kejadiannya sekitar pukul 17.30 sore wita hingga malam hari.

Kepala Desa Bungin, Dulyamin menuturkan jika genangan air mencapai setinggi lutut.

“Banjir terjadi sekitar pukul lima sore. Rumah milik Pak Loto hanyut terbawa arus,” jelas Dulyamin.

Saat ini, keluarga Pak Loto yang terdiri dari istri dan kedua anaknya diungsikan ke rumah keluarganya.

“Untuk sementara mereka ditampung dulu di rumah keluarganya,” lanjut Dulyamin.

Baca Juga :   Sambut Hut Bhayangkara Ke-74, Polantas Polda PB Bantu Sembako Mama Papua Yang Jualan di Jalan Jenderal Sudirman Dan Yos Sudarso

Selain satu rumah yang hanyut, satu unit motor Honda Win milik warga, Ciming (40) juga ikut terseret banjir.

Dampak lainnya adalah lahan persawahan warga puluhan hektare gagal panen.

“Sawah-sawah yang ada di bantaran sungai terendam, padahal padinya sudah mulai menguning,” kata Dulyamin.

Bukan hanya banjir, hujan deras juga memicu terjadinya bencana longsor di beberapa titik. Beberapa bagian di sepanjang jalan poros desa tertimbun longsor. Bahkan, satu rumah milik, Ancu (41), saat ini terancam tertimbun longsor pasanya Jarak antara rumah dengan lokasi longsoran tinggal dua meter.

BPBD Kabupaten Enrekang bertindak sendiri
melakukan perbaikan, selai itu BPBD juga menghimbau warga setempat, untuk selalu waspada terhadap banjir,bahaya pohon tumbang dan longsor susulan.

“Setelah ini perbaikan akan segera kita lakukan, seperti membersihkan tumpukan longsor di jalan. Kami juga menghimbau kepada warga yang rumahnya berada di tebing-tebing gunung, agar meninggalkan rumah sesegera mungkin jika intensitas hujan tinggi,” himbau Kepala Pelaksana BPBD, Ir. Benny Mansyur. (Zen/lis).

Pos terkait