Resmikan Gereja, Bupati Pegaf Ingatkan ‘Gereja’ di Dalam Hati Harus Diperindah

PEGAF— Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Pegunungan Arfak, Yosias Saroy dan Marinus Mandacan, Rabu (20/11/2019), meresmikan Gedung Gereja GPKAI Jemaat Abraham Geija Sisrang, Majelis Daerah Tombrok, di Distrik Anggigida, Pegunungan Arfak.

Yosias meresmikan bangunan gereja tersebut ditandai dengan pengguntingan pita, sementara Marinus membuka papan nama gereja. Selain itu MU GPKAI Daniel Sukan dipercayakan untuk membuka perdana pintu gereja.

Bupati dalam sambutannya menyatakan rasa bangga terhadap Jemaat Abraham Geija Sisrang yang berupaya membangun gedung gereja permanen.
Terlepas dari itu Bupati mengingatkan bahwa pembangunan gereja yang sesungguhnya bukanlah bangunan secara fisik, melainkan pembangunan gereja di dalam hati para jemaat.

“Sesungguhnya gereja ada di dalam hati kita. Yang kita resmikan ini adalah bangunan fisik yang dilihat banyak orang. Gereja di dalam hati harus kita perindah,” pesan Bupati.

Baca Juga :   Ini Alasan Ketua Sementara DPRD Pegaf Belum Menetapkan Ketua Definitif

Bupati berharap pembangunan fisik gedung gereja memberikan dampak bagi pembangunan iman Kristen jemaat dalam kehidupan sehari-hari.

Orang nomor satu di Kabupaten Pegaf ini juga berpesan agar bangunan mewah ini dapat dimanfaatkan oleh jemaat sebagai tempat berkumpul dan bersekutu untuk memuji Tuhan.

Sementara itu Daniel sukan mengingatkan jemaat untuk terus menjaga kebersamaan. Selain itu harus membangun kehidupan bersekutu agar mampu bertahan di tengah-tengah perkembangan saat ini.

“Tantangan gereja pada saat ini adalah ilmu pengetahuan dan teknologi. Ilmu pengetahuan dan teknologi sangat penting bagi kehidupan manusia, namun di sisi lain dapat menjauhkan orang Kristen dari Tuhan,” katanya mengingatkan.

Peresmian gereja ini juga dihadiri oleh Bupati Manokwari Selatan Markus waran, Ketua MD Anggi, Ketua Tim Penggerak PKK Pegaf, beberapa anggota DPRD Pegaf dan beberapa pejabat Pemerintah Kabupaten Pegaf. (*)

Pos terkait