Manokwari, kabartkmur.com- Pesta Paduan Suara Gerejawi (PESPARAWI) merupakan sarana komunikasi dengan Allah Sang Pencipta sebagai ungkapan kerinduan, Pengharapan, Iman dan Kasih kepada-Nya.
Hal tersebut disampaikan Ketua Umum LPPD Provinsi Papua Barat, Nataniel Mandacan saat membuka kegiatan Pra Technical Meeting jelang Pesparawi XIV Se Tanah Papua Tingkat Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya, di Panorama Hotel Kota Sorong (23/09).
“Kita telah memasuki tahap Pra Technical Meeting pelaksanaan Pesparawi Se Tanah Papua Tingkat Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya yang rencana pelaksanaannya tahun 2024 di Kota dan Kabupaten Sorong,” Kata Nataniel.
“Pra Technical Meeting ini juga bertujuan menjelaskan tata cara yang sudah disepakati dan diketahui bersama,” sambungnya.
Sementara itu, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Papua Barat, Luksen Jems Mayor berharap, lewat Pra Technical Meeting ini, semua ide, masukan serta gagasan dapat di diskusikan secara baik sehingga bisa menghasilkan keputusan yang luar biasa.
“Dan nantinya setelah pulang ke daerah masing-masing dapat mempersiapkan diri bersama kontingen agar di tahun 2024 bisa menunjukan performa terbaik guna hormat dan kemuliaan bagi Tuhan,” ucap Kakanwil Kemenag Papua Barat.
Kepada Pengurus LPPD di tingkat Provinsi dan Kabupaten / Kota, Luksen Jems Mayor juga menegaskan agar LPPD tidak dijadikan sebagai organisasi milik pribadi.
“Tetapi jadikanlah organisasi ini sebagai milik warga jemaat,” pintanya.
Luksen menyebut, tugas pengurus adalah melakukan kolaborasi kegiatan dengan melibatkan komponen jemaat yang ada dalam menjemaatkan puji-pujian, memantapkan tata kelola yang baik guna mempersiapkan generasi gereja masa depan.
“Semua kita yang terlibat dapat bekerja dengan setia dan jujur dalam iven ini, karena disinilah kemampuan kita diukur sebagai tuan rumah Pesparawi Nasional tahun 2025 di Provinsi Papua Barat,” Harap Luksen.
Penjabat Wali Kota Sorong, Septinus Lobat yang hadir dalam kegiatan itu juga menyambut baik pelaksanaanTechnical Meeting. Bahkan dirinya juga menyampaikan terima kasih atas terpilihnya Kota dan Kabupaten Sorong sebagai tuan rumah.
“Ini adalah suatu kepercayaan dan kami berjanji akan mensuport dengan kemampuan yang ada. Iven Pesparawi harus sukses sesuai harapan kita bersama,” kata Septinus Lobat.
Seusai pembukaan Pra Technical Meeting jelang Pesparawi XIV Se Tanah Papua Tingkat Provinsi Papua Barat dan Provinsi Papua Barat Daya dilanjutkan dengan presentase dari Panitia penyelenggara tentang kesiapan-kesiapan yang sudah direncanakan dan berharap ada koreksi serta masukan dari para peserta termasuk dari tim Asistensi LPPD Provinsi Papua Barat. (Red/*)
