Logistik Pilkada Mulai Dikirim, Distrik Naikere Terdepan, Kampung Oya Pakai Helikopter

WASIOR – Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Teluk Wondama, Kamis siang (3/12/2020) mulai mendistribusikan logistik Pilkada 2020 ke Panitia Pemilihan Distrik (PPD) untuk selanjutnya dikirim ke PPS.

Distrik Naikere menjadi wilayah pertama yang mendapat jatah pengiriman logistik Pilkada. Naikere menjadi terdepan karena merupakan wilayah dengan kesulitan geografis yang cukup tinggi. Beberapa desa/kampung di wilayah itu sejauh ini belum bisa dijangkau dengan kendaraan darat.

Pendistribusian perdana logistik Pilkada 2020 ke Distrik Naikere dilakukan langsung oleh Ketua KPU Teluk Wondama Monika Elsy Sanoi. Ikut hadir menyaksikan Ketua Bawaslu Menahen Sabarofek, Kapolres AKBP Yohanes Agustiandaru serta Kepala Badan Kesbangpol Teluk Wondama Ortizans Marini.

“Pilkada kali ini penuh dengan tantangan karena dilangsungkan dalam situasi pandemi Covid-19. Jadi dalam pencoblosan nanti itu di setiap TPS wajib menerapkan protokol kesehatan. Sehingga logistik pemilu kali ini juga dilengkapi dengan APD termasuk baju hazmat untuk petugas KPPS, “kata Monika.

Baca Juga :   Jamin Stok Pangan di Wondama Aman, Prindagkop Sebut 200 Ton Beras dan 40 Ton Gula Tiba di Wasior Awal Mei

Dari 6 TPS yang ada di distrik Naikere, logistik untuk 5 TPS dikirim melalui jalur darat. Sementara 1 TPS lainnya yakni di Kampung Oya, pengiriman logistik dilakukan melalui jalur udara dengan helikopter.

“Untuk Kampung Oya nanti diantar menggunakan heli, “ ujar Monika.

Kampung Oya yang berada di perbatasan antara Kabupaten Teluk Wondama dengan Kabupaten Kaimana merupakan kampung terisolir yang belum terhubung akses jalan darat.

Dalam beberapa pemilu sebelumnya, pengiriman dan penjemputan logistik pemilu dilakukan dengan berjalan kaki selama lebih kurang 3 sampai 5 hari. Bahkan kalau cuaca tidak bersahabat perjalanan bisa lebih lama mencapai 7 hari.

Kapolres Yohanes Agustiandaru menyatakan pihaknya siap mengawal dan mengamankan logistik Pilkada sejak dari titik pengiriman hingga ke TPS demikian pula saat pengiriman balik ke kantor KPU setelah dilakukan proses pungut hitung.

Baca Juga :   Warga Curhat Miras Kian Marak, Minta Polres Wondama dan Pemda Ambil Tindakan Tegas

“Terima kasih kepada KPU karena sudah menyiapkan heli untuk pendistribusian logistik ke Kampung Oya jadi tidak perlu jalan kaki sampai 2 minggu bolak-balik, “ujar Kapolres.

Ketua Bawaslu Menahen Sabarofek mengatakan pengiriman logistik yang mulai dilakukan pada hari ini menunjukkan bahwa pihak penyelenggara telah siap menyelenggarakan Pilkada 2020.

Mena menyatakan jajaran pengawas pemilu di Distrik Naikere telah siaga di PPD dan PPS untuk mengawasi pendistribusian logistik .
“Petugas kami di Naikere sudah siap,”kata Mena.

Pemkab Teluk Wondama juga mengapresiasi keputusan KPU Teluk Wondama menyewa helikopter untuk pengiriman logistik ke Kampung Oya.
Kepala Badan Kesbangpol Ortizans Marini mengatakan, dalam situasi musim hujan yang saat ini terjadi Wondama, pengiriman logistik ke Oya bisa terhambat jikalau dilakukan dengan berjalan kaki.

“Kami dari Pemda menyampaikan terima kasih ke KPU karena untuk Oya bisa didistribusi dengan helikopter karena kalau 1 TPS saja terganggu maka akan merusak semuanya, “ ucap Otis. (Nday)

Pos terkait