Empat orang remaja asal Palabuhanratu, Sukabumi, Jawa Barat dikabarkan mengalami keracunan setelah menghisap rokok tembakau hanoman. Tiga remaja bernama Randi (21), Andi (21), Alit (19) dan Aglis (23) itu selamat setelah mendapat perawatan medis di RSUD Palabuhanratu.
Kronologi tersebut bermula pada Senin (9/1/2017) lalu. Saat itu, keempat korban tengah bermain Playstation di Kampung Badakputih.
“Mereka ditawari menghisap satu batang rokok yang dibawa temannya bernama Aldi (18). Baru tiga hisapan, keempatnya langsung merasa mual, pusing dan mata berkunang-kunang,” kata Kapolres Sukabumi AKBP M Ngajib saat dikonfirmasi Selasa (10/1/2017).
Keempat korban kemudian dibawa oleh warga ke RSUD Palabuhanratu. Keterangan yang diperoleh polisi, korban mengaku tumbang setelah menghisap rokok Hanoman. Namun menurut Ngajib, dirinya belum memeriksa apakah rokok Hanoman yang dimaksud adalah tembakau Gorila yang saat ini tengah ramai diberitakan.
“Kita baru mengumpulkan abu dan bekas rokok yang mereka hisap, mesti ada pengechekan lebih lanjut apakah tembakau atau rokok hanoman yang mereka hisap itu tembakau gorila atau bukan,” lanjut Ngajib.
Selain mengumpulkan barang bukti, polisi juga masih memintai keterangan dari Aldi, remaja yang memberikan rokok tersebut kepada para korban. “Kita masih mengumpulkan keterangan dari korban dan saksi, nanti kita beritahu setelah pemeriksaan selesai,” pungkasnya. (*)