WASIOR – Angka kasus positif virus corona atau Covid-19 di Kabupaten Teluk Wondama Papua Barat terus meningkat. Per hari ini, Jumat (14/8/2020) kembali didapatkan dua kasus konfirmasi positif baru sehingga total kasus positif Covid-19 di Wondama kini menjadi 22 orang.
Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 dr.Yoce Kurniawan mengungkapkan, dua kasus positif baru terdiri atas seorang laki-laki dewasa berusia 50 tahun dan seorang anak berusia 9 tahun. Keduanya dikategorikan sebagai pelaku perjalanan karena rencananya akan berangkat ke luar Wondama pada Jumat sore dengan kapal laut.
“Yang laki-laki dewasa sudah kita isolasi di RS. Untuk anak 9 tahun dengan pertimbangan masih anak-anak kemudian dia positif tanpa gejala, setelah diskusi dengan tim, yang bersangkutan kita isolasi di rumah dengan pantauan tiap hari dengan tetap diberikan obat dari tim isolasi RS, “ kata Yoce saat memberikan keterangan pers di Wasior, Jumat malam.
Terhadap anak tersebut, tim Gustu telah melakukan tracing atau pelacakan terhadap kontak erat satu rumah yakni ibu dan bapak serta neneknya. Ketiganya telah menjalani pemeriksaan swab dan hasilnya negative.
“Dan untuk yang pria dewasa serta satu orang mahasiswa yang ditemukan kemarin belum dilakukan tracing, rencananya besok. Prinsipnya sama, untuk satu rumah dilakukan tracing swab sedangkan di luar rumah itu rapid test, nanti kalau hasilnya reaktif baru kita lanjutkan ke pemeriksaan swab, “ ujar Direktur RSUD Teluk Wondama ini.
Dengan temuan dua kasus baru pada hari ini maka dalam 3 hari terakhir ini sejak Rabu, 12 Agustus, Teluk Wondama mencatatkan total 8 kasus positif baru. Perinciannya, dua kasus ditemukan pada Rabu, kemudian 4 kasus pada Kamis dan 2 kasus pada Jumat.
Lonjakan kasus positif dalam 3 hari terakhir membuat kabupaten berjuluk Tanah Peradaban Orang Papua ini kini semakin merah. Kini tercatat sebanyak 22 kasus konfirmasi dengan 12 orang telah sembuh dan 10 orang masih dirawat.
Dari 10 pasien yang sedang menjalani perawatan, 5 diantaranya adalah anggota TNI AD anggota BKO Kodim Persiapan Teluk Wondama dan 5 orang lainnya warga biasa dengan 1 diantaranya anak-anak.
“Jadi marilah kita tingkatkan protokol karena kasus semakin banyak. Jangan sampai kejenuhan karena Covid ini membuat kita menjadi lengah, “ pesan dr.Yoce. (Nday)