Sambut Hut GKI Ke-63 Puluhan Regu Ramaikan Lomba Gerak Jalan

MANOKWARI- Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) GKI di Tanah Papua Ke-63 Tanggal 26 Oktober mendatang, puluhan regu berpartisipasi dalam lomba gerak jalan indah.

Mengawali perjalanan puluhan regu mengambil posisi pada garis start yang berlokasi di depan Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL) Manokwari dengan rute tempu menuju finish di Lapangan Borarsi, Sabtu (5/10/19).

Menurut Koordinator Lomba Gerak Jalan, Septer Dimara lomba tersebut merupakan rangkaian kegiatan ke-2 dalam memeriahkan HUT GKI di Tanah Papua. Diketahui bahwa kegiatan lomba sebelumnya berupa Lomba Cerdas Cermat Alkitab (CCA) yang telah dilaksanakan beberapa hari yang lalu.

“Lomba gerak jalan ini adalah rangkaian kegiatan ke 2, sebelumnya kami juga telah melaksanakan lomba CCA di Gereja Pengharapan Rendani. Saat pelaksanaan tehnical meeting terdaftar sebanyak 102 regu, namun dalam implementasi saat lomba hanya 73 regu yang ikut serta,” ujar Koordinator Lomba Gerak Jalan Septer Dimara, Sabtu (5/10/19).

Baca Juga :   Lawan Stunting, Pemkab Kepulauan Selayar Launching Program GESIT 2020

Adapun tujuan utama yang menjadi landasan terselenggaranya lomba sebagai wujud pemenuhan tiga panggilan Gereja yakni Bersaksi, Bersekutu dan Melayani. Sementara itu dapat merangkul kebersamaan dalam bingkai kesatuan Gereja Kristen Injili (GKI) di Tanah Papua.

“Lomba gerak jalan ini panitia berinisiatif untuk melaksanakan Tree Panggilan Gereja sehingga melalui event ini dapat meningkatkan semangat rasa persaudaraan serta kebersamaan warga GKI terkhususnya Klasis Manokwari. Harapan kami kedepannya, dalam pelayanan dapat dilakukan secara bersama-sama tanpa memandang Suku ataupun Ras,” tambah Septer.

Kriteria panilaian yang diterapkan dalam Lomba Gerak Jalan tersebut meliputi keseragaman, kekompakan, ketertiban dan keserasian. Kemudian untuk kategori juara dibagi berdasarkan kategori Persekutuan Kaum Bapa, Persekutuan Wanita, Pemuda, Anak dan Remaja yang nantinya diumumkan secara langsung melalui media elektronik RRI Manokwari.

“Guna melakukan penilaian secara profesional kami melibatkan sebanyak 7 dewan juri yang berasal dari pihak TNI/Polri. Event ini sesungguhnya bukan ajang persaingan untuk sekedar mencari juara namun selebihnya kepada kebersamaan dalam persekutuan umat GKI se-Klasis Manokwari,” tutupnya.

Baca Juga :   Pelarian Pelaku Penikaman Sepi Sorbu Berakhir

sgf

Pos terkait