Proses Rekrutmen Panwascam Torut Diduga Sarat Rekayasa

TORAJA UTARA – Jelang Pemilihan Gubernur Sulawesi Selatan, Seleksi Penerimaan Panitian Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) diduga tidak transparan dan disinyalir banyak permainan dan rekayasa.

Pada Pengumuman anggota terpilih Panwascam se-Kabupaten Toraja Utara hari ini, Sabtu (07/10/2017) yang di pasang pada papan pengumuman di sekretariat sementara Panwas Kabupaten Toraja Utara, dikelurahan laang tanduk kecamatan rantepao.

Dari hasil nama-nama anggota Panwascam yang terpilih tersebut, di sinyalir ada anggota panwascam yang terpilih merupakan keluarga serta serumah dengan anggota dan panitia panwas kabupaten Toraja Utara.

“hasil tes wawancara panwascam itu tidak sportif dan tidak jujur karena kami dari kecamatan sanggalangi saat wawancara ada yang tidak tahu aturan dan undang-undang serta tidak tahu apa itu DPT, tapi kok kenapa bisa lulus.” tutur Yohanis Silalong kepada awak media, sabtu (7/10/2017).

Baca Juga :   Barnabas minta Polisi ikut Mengajar Di Sekolah, Kapolres Respon Positif

Bahkan Nama-nama yang lulus juga banyak yang mempunyai profesi lain yang merupakan pekerjaan utamanya seperti bekerja di instansi pemerintah dan swasta yang masuk kerja dari pagi sampai sore.

“kab dipersyaratan ada tertulis bersedia bekerja penuh waktu,” tambahnya.

Dari pantauan media ada Nama-nama anggota terpilih yang dipasang tersebut di papan pengumuman terlihat ada nama yang tidak jelas karena tersobek.

Sementara itu Ketua Panwas Kabupaten Toraja Utara mengakui bahwa memang ada anggota Panwascam yang lulus dan merupakan keluarga dari salah satu anggota Panwas Kabupaten Toraja.

“iya memang benar ada, tapi kan untuk penguasaan materi pengawasan lumayan serta dapat dipertanggung jawabkan.” ungkap Andarias Duma’ Ketua Panwas Kabupaten Toraja Utara saat dikonfirmasi via seluler, sabtu (7/10/2017).(andarias titus)

Pos terkait