Pelayanan ke Daerah Terisolir, Pemkab Wondama Siapkan 2 Miliar untuk Sewa Helikopter

WASIOR – Pemerintah Kabupaten Teluk Wondama terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi masyarakat di daerah terisolir yang belum bisa terhubung akses jalan darat.

Tahun ini Pemkab Wondama telah meneken kerjasama dengan perusahaan penyedia jasa penerbangan untuk pelayanan ke kampung-kampung terpencil dan terisolir menggunakan helikopter.

Salah satu daerah yang menjadi sasaran adalah Kampung Oya di Distrik/ Kecamatan Naikere. Oya merupakan kampung kecil yang terletak di pedalaman bagian barat, dekat perbatasan Teluk Wondama dengan Kabupaten Kaimana.

Kampung yang dihuni penduduk dari rumpun Suku Mairasi itu hanya bisa dijangkau dengan berjalan kaki atau menggunakan transportasi udara.

Kepala Dinas Perhubungan Teluk Wondama Bernardus Setiawan menuturkan, pihaknya merencanakan ada 12 trip penerbangan dengan helikopter menuju Kampung Oya dalam satu tahun.

“Rencananya 12 kali flight sehingga bisa satu bulan satu kali. Tetapi karena dihitung berdasarkan jam pemakaian, bisa saja berkurang karena dalam satu kali pakai bisa berapa jam tergantung kebutuhan saat itu, “jelas Bernard dalam rapat kerja dengan Komisi C DPRD Teluk Wondama di gedung dewan di Isei, Kamis (28/7/2022).

Baca Juga :   Pertalite di Wasior 20 Ribu Perliter, Ekber Sebut akan Ada Operasi Penertiban

Untuk tahun ini, lanjut Bernard, penerbangan perdana ke Oya dimulai pada pekan terakhir bulan Juli ini.

“Hari Jumat besok (29/7) penerbangan perdana ke Oya. Itu untuk pemasangan V-Sat, pemasangan SSB dan menjemput pasien karena dari (Dinas) Kesehatan minta untuk jemput warga yang sakit di sana, “tutur mantan Sekretaris Dinas Kehutanan itu.

Adapun anggaran untuk sewa helikopter, menurut Bernard bersumber dari pengalihan belanja subsidi untuk maskapai Susi Air.

Pemkab Wondama sebelumnya melakukan kerjasama dengan Susi Air untuk layanan penerbangan rute Wasior-Manokwari PP melalui skema subdisi.

“Anggarannya dari pengalihan subsidi ke Susi Air. Perhitungan kami untuk satu tahun anggaran itu butuh 2,2 milar. Tetapi karena (tahun ini) baru mulai Juli kami siapkan 1,6 miliar dan sudah terbayar sehingga tinggal pelaksanaan, “papar Bernard dalam rapat yang dipandu Ketua Komisi C Remran Sinadia.

Baca Juga :   Bawa Barang Bukti Uang Rp 4 Juta, Warga Laporkan Caleg PKS Terlibat Politik Uang ke Bawaslu Wondama

DPRD sendiri mendukung langkah Pemkab Wondama menyewa helikopter untuk bisa menghadirkan pelayanan yang lebih intens kepada warga di daerah terisolir yang selama ini jarang mendapatkan sentuhan pembangunan.

“Dari awal memang kami mendukung itu karena masyarakat di sana sangat membutuhkan pelayanan. Jadi kita harapkan semua OPD bisa memanfaatkan layanan helikopter ini untuk bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat di Oya sana, “ujar Remran Sinadia. (Nday)

 

Pos terkait