WASIOR – Nomor urut 4 rupanya menjadi angka keberuntungan bagi pasangan calon bupati dan wakil bupati Teluk Wondama jalur independen Hendrik Mambor-Andarias Kayukatuy (HEMAT).
Bahkan bagi barisan Relawan HEMAT, angka 4 yang tak lain adalah nomor urut paslon HEMAT dalam Pilkada 2020 merupakan kode atau tanda kemenangan jagoan mereka pada 9 Desember nanti.
Mereka menyebutnya sebagai ‘kode alam’ yang menjadi petunjuk bahwa kemenangan sudah di depan mata.
“Nomor 4 itu kode alam karena kalau nomor 4 itu dibalik jadi apa ? jadi kursi. Artinya kursi bupati dan wakil bupati, “kata Rusman Latief, salah satu pimpinan tim pemenangan HEMAT dalam kampanye terbatas di Kelurahan Wasior, Kamis (12/11/2020).
Ketua Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Teluk Wondama itu juga mengungkap petunjuk lain nomor 4 menjadi angka hoki bagi duet Mambor-Andi.
“Ini adalah Pilkada ke-4 dan periode pemerintahan ke-4 di Kabupaten Teluk Wondama. Dan baru kali ini ada 4 paslon ikut dalam Pilkada dan pasangan HEMAT dapat nomor urut 4, itu artinya HEMAT yang siap dilantik, “ ujar Rusman.
Lebih lanjut mantan Kapolsek Wasior itu mengemukakan alasan dirinya menjatuhkan hatinya pada pasangan independen Mambor-Andi.
Selain karena Mambor-Andi adalah tokoh pelopor kelahiran Kabupaten Teluk Wondama yang diakuinya memahami dengan baik apa yang dibutuhkan orang Wondama, dia juga melihat Mambor-Andi sebagai sosok nasionalis yang mampu menyatukan semua elemen masyarakat dari berbagai latar belakang suku, agama, ras dan golongan.
“Di sini kita hanya ada dua warna. Merah Putih artinya Indonesia. Bapak berdua ini sudah membuktikan mereka tidak membeda-bedakan siapa saja mau dari suku mana, agama mana, semua bisa bersatu. Itu yang saya temukan dalam tim HEMAT ini.
Jadi jangan ragu-ragu, independen bukan kaleng-kaleng, coblos nomor 4, “ tandas Rusman yang mengaku bahagia bisa merasakan pensiun dari dinas kepolisian di Wondama. (Nday)