Masyarakat Manokwari Diminta Dukung Aktivitas Pertambangan Ilegal Ditutup

MANOKWARI, Kabartimur.com – Bupati Manokwari ,Hermus Indou menjelaskan bahwa pertambangan yang tidak memiliki ijin operasi saat ini agar ditutup sementara waktu

Pasalnya kata Bupati,Pelaksanaan pembangunan di Kabupaten Manokwari harus memperhatikan aspek keseimbangan dan juga mengimplementasikan pembangunan berkelanjutan sebagai Provinsi Papua Barat yang sudah ditetapkan sebagai provinsi konservasi atau provinsi dengan pembangunan berkelanjutan.

Bacaan Lainnya

“Pembangunan berkelanjutan lebih bermakna bahwasannya aspek kelestarian lingkungan ini menjadi hal yang penting bagi kita baik pemerintah daerah maupun masyarakat di Kabupaten Manokwari untuk membangun daerah ini dengan hati-hati tanpa mengabaikan kesejahteraan masyarakat dan pemerintah memberikan dukungan bahwa pertambangan rakyat itu sangat penting untuk meningkatkan pendapatan masyarakat tetapi masyarakat harus mengerti bahwa kita ini ada di negara hukum yang segala sesuatu dikerjakan dengan berdasarkan dengan hukum dan juga ketentuan hukum perundang-undangan yang berlaku” kata Bupati.

Baca Juga :   Refresh Kinerja, Setda Gelar Family Gathering

Bupati menekankan bahwa pemerintah Kabupaten Manokwari tidak punya potensi untuk melarang masyarakat untuk tidak boleh melaksanakan aktivitas-aktivitas pertambangan di lokasi-lokasi yang hari ini ada pertambangan ilegal .

Namun menjadi persoalan adalah pertambangan yang dilakukan itu belum mendapatkan izin resmi dari pemerintah daerah dan juga pemerintah pusat kemudian akibat dari pertambangan itu kemudian merusak lingkungan di sekitar kawasan pertambangan dan juga pemanfaatan bahan-bahan kimia dalam aktivitas pertambangan yang dampaknya mencemari sumber air yang hari ini dimanfaatkan oleh sebagian besar petani di di dataran wapramasi untuk menghidupi persawahan irigasi di SP 9 SP 8 dan hampir sebagian besar Mengambil sumber airnya dari kali Wariori.

Yang lebih memprihatinkan kata Bupati akhir-akhir ini kali Wariori membawa dampak terhadap pemukiman penduduk di sekitar dan kawasan hutan akibat pertambangan ilegal itu dilakukan dan masuk dalam kawasan cagar alam hutan konservasi.

Olehnya itu pemerintah berusaha dengan cara apapun statusnya tidak bisa diturunkan dan hanya melakukan yang terbaik untuk masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Manokwari sedang berupaya supaya izin Pertambangan itu dilakukan sesuai dengan prosedur dan juga ketentuan yang berlaku.

Baca Juga :   Endus Aroma Konflik Local Tambang Ilegal Emas , MRP-PB Desak Kapolda Lakukan Tindakan Tegas

“Semua orang butuh hidup tidak hanya petani, pemilik hak wilayah dan masyarakat yang bertempat tinggal di dataran Wapramasi yang memproduksi hasil-hasil pertanian juga mereka butuh hidup sehingga bupati mengajak semua pihak untuk membangun keseimbangan.

Bupati menambahkan bahwa kedepan pemerintah melihat aktivitas pertambangan tersebut untuk bisa dilegalkan sehingga masyarakat terlebih dahulu mengurus surat persyaratan yang harus dipenuhi dan bisa diberkati oleh Tuhan di tempat ini .

“Banyak orang yang dari luar yang datang masyarakat ini kan ditipu ambil sekian Yang dilaporkan cuman sekian sehingga kita berharap bahwa masyarakat jangan ditipu lebih baik kita urus izin resmi dan pengawasan secara resmi Supaya hasil yang didapat kan berapa itu juga dibagi secara baik dengan masyarakat dan daerah juga tidak dirugikan ini yang menjadi penting untuk diperhatikan”tegas Bupati.

Bupati menghimbau kepada masyarakat pemilik wilayah untuk lebih bersabar dan jangan terjebak dengan hal-hal yang tidak benar.

“Kita mau daerah ini diberkati oleh Tuhan karena itu hal-hal yang ilegal jangan kita masuk. Saya mendukung pertambangan rakyat itu segera dibuka tapi tunggu sampai kita lengkapi prosedur dengan baik jangan terburu-buru lalu kemudian mengatasnamakan rakyat untuk kemudian melakukan pertambangan ilegal karena kita semua ini hidup di negara yang yang diatur oleh hukum dan perundang-undangan” imbau bupati.

Baca Juga :   Deputi Litbang BKKBN Tinjau Pameran Menu Pangan Lokal Cegah Stunting di Luwu Utara

Bupati menegaskan kepada menteri investasi yang sudah melakukan kunjungan ke Manokwari beberapa waktu lalu agar segera menurunkan satgasnya untuk menutup sementara sampai dengan segala sesuatu yang diurus dengan baik dan mendapatkan legalitas dengan baik dan surat resmi dari pemerintah.

” Mari kita ikuti aturan jangan menjadi rakyat yang beringas melawan Pemerintah tidak boleh!! jadi rakyat yang baik di negeri ini. Kalau orang ilegal datang mencuri hasil bumi kita banyak, tetapi jangan kita ikut mendukung hal-hal yang salah dan Pemerintah Daerah hanya jadi penonton, rakyat Manokwari yang sekian besar menjadi penonton untuk apa? jadi penonton lebih baik kita hentikan satu kali kita hentikan supaya tidak ada aktivitas-aktivitas penambangan dan masyarakat Manokwari semua harus dukung kalau aktivitas pertambangan ilegal ditutup” tandas bupati (Red/VR)

Pos terkait