Mambor-Andi Ingin Naikere Jadi Sentra Buah-buahan

WASIOR – Bupati Teluk Wondama Hendrik Mambor bersama wakil bupati Andarias Kayukatuy, Rabu (14/12) melakukan kunjungan kerja (kunker) ke Distrik Naikere tepatnya di desa/kampung Wombu.

Distrik Naikere merupakan wilayah di Teluk Wondama yang tergolong masih terpencil.

Beberapa kampung di daerah tersebut sampai saat ini masih terisolir lantaran belum terhubung dengan jalan darat sehingga hanya bisa dijangkau dengan helikopter atau berjalan kaki selama berhari-hari.

Dalam kunker itu, bupati dan wakil bupati didampingi Dandim 1811/Peradaban Teluk Wondama Letkol Inf Saheri, Wakil Kapolres Kompol Wilhelmus Tiwo serta para pimpinan organisasi perangkat daerah.

Pada kesempatan itu bupati dan wakil bupati bersama dengan Dandim dan Wakapolres melakukan penanaman perdana bibit buah-buahan hasil okulasi yang dipersiapkan Dinas Lingkungan Hidup dan Pertanahan untuk dibagikan kepada masyarakat setempat.

Baca Juga :   Mambor-Andi Unggul, PDIP : Paslon dengan Suara Terbanyak Harus Rangkul Masyarakat

Bibit buah-buahan yang ditanam antara lain rambutan, alpukat juga pohon Buah Hitam yang merupakan tanaman endemik Teluk Wondama.

Penduduk lokal Teluk Wondama sejak dahulu memanfaatkan Buah Hitam (haplolobus monticola) sebagai makanan tradisional.

Selain untuk pengembangan lahan tidur yang banyak terdapat di Naikere, budi daya tanaman buah-buahan hasil okulasi juga diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan tambahan bagi warga di belahan barat Teluk Wondama itu.

“Harapannya ini akan menjadi sumber produksi buah-buahan untuk menjadi sumber pendapatan masyarakat di Naikere, “kata Mambor.

Wakil Bupati juga berharap ke depan Distrik Naikere bisa menjadi sentra penghasil buah-buahan.

Andi, demikian panggilan karib wakil bupati berpesan kepada warga agar menjaga dan merawat bibit buah-buahan yang telah ditanam dengan baik sehingga pada saatnya bisa menghasilkan buah yang berlimpah.

Baca Juga :   Covid19 di Wondama Masih Tinggi, Mambor Gaungkan Slogan ‘Sayang Pribadi, Sayang Keluarga’

“Buah-buahan yang sudah ditanam ini agar dirawat dengan baik supaya tiga tahun ke depan orang-orang dari kota akan naik cari buah-buah di sini, “kata Andi.

Kepala Dinas LH dan Pertanahan Simson Samberi melaporkan pihaknya telah mendistribusikan bibit buah-buahan okulasi berupa rambutan dan alpukat termasuk Buah Hitam masing-masing 50 pohon ke setiap kampung di Distrik Naikere.

“Ini pohonnya pendek saja jadi kalau berbuah bapak ibu cukup duduk saja bisa petik. Dan kalau dirawat dengan baik 3 atau paling lama 5 tahun ini sudah bisa berbuah, “ ujar Samberi. (Nday)

Pos terkait