WASIOR – Panglima Kodam XVIII/Kasuari Mayor Jenderal TNI Gabriel Lema berkesempatan mengunjungi markas Polres Teluk Wondama di sela-sela kunjungan kerja ke kabupaten itu untuk menutup kegiatan TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa), Kamis (9/6/2022).
Kedatangan Jenderal TNI AD bintang dua itu disambut prosesi jejer hormat oleh personel Polres Teluk Wondama yang dipimpin langsung Kapolres AKBP Yohanes Agustiandaru.
Pangdam kemudian menyalami satu persatu anggota Polres Teluk Wondama yang menyambut dirinya dengan penuh semangat.
Di hadapan jajaran Polres Teluk Wondama, Pangdam Kasuari lantas membuka salah satu rahasia pribadinya yang selama ini tidak banyak diketahui orang.
Mayjen Lema rupanya anak seorang polisi. Mendiang ayahnya adalah anggota korps bhayangkara dengan pangkat terakhir Ajun Inspektur Polisi Satu alias Aiptu.
“Saya jadi begini (Jenderal) karena makan beras polisi. Saya anak polisi. Ayah saya meninggal dengan pangkat Aiptu, “ucap Mayjen Lema penuh semangat.
Hal itu pula yang membuatnya selalu merasa bahagia berada di tengah keluarga besar Polri. Termasuk di Polres Teluk Wondama.
Dia lantas memotivasi personel Polres Wondama untuk terus semangat mengejar karier hingga ke level yang paling tinggi.
“Saya ini adalah anak seorang polisi. Bapak saya saat pensiun pangkat Aiptu. Saya nomor 8 dari 8 bersaudara, bungsu. Jadi saya yang menggantikan. Saya saja bisa begini, anak-anak saya di Polisi (Polres Wondama) harus bisa lebih lagi,” ucapnya.
“Ini nyeberang ini. Saya yang makan beras polisi, jadi jenderal di Angkatan Darat. Berarti kalau di polisi, makan beras polisi harus bisa jadi lebih baik di Polri sesuai dengan srata. Raih puncak dari karier sebelum pensiun, “pesan Lema.
Lebih lanjut Pangdam Kasuari mengatakan kunjungannya ke Mapolres Teluk Wondama merupakan bagian dari perwujudan sinergitas TNI dan Polri.
Dia menekankan sinergitas TNI dan Polri jangan hanya sebatas slogan atau hanya sekedar melalui kegiatan formil belaka.
“Saya bersama Kapolda itu selalu mengatakan bahwa sinergitas TNI/Polri itu bukan hanya terletak pada slogannya saja. Tetapi lebih jauh daripada itu (ada) rasa memiliki, ini yang paling penting.
Itu arti sinergitas TNI/Polri. Rasa saling memiliki, rasa saling menyayangi, saling berbagi dan saling mendukung, “ tandas perwira tinggi TNI AD asal NTT itu.
Kapolres AKBP Yohanes Agustiandaru mengatakan dirinya bersama Wakapolres Kompol Wilhemus Tiwo serta seluruh jajaran Polres Teluk Wondama merasa bahagia dan terhormat atas kunjungan orang nomor satu Kodam Kasuari.
“Kami merasa sangat bahagia bisa dikunjungi oleh Bapak Pangdam. Kami merasa terhormat. Kami sampaikan terima kasih yang setinggi-tingginya, “ucap Kapolres.
Selain menyambangi Mapolres Teluk Wondama, Pangdam Kasuari bersama rombongan juga berkesempatan berkunjung ke SD Inpres Wondamawi di Kampung Manopi Distrik Wasior untuk memberikan bingkisan bagi para siswa. (Nday)