Klaim Unggul di Survey, Novie Marani Ingin Distrik Rasiei Jadi Penentu Kemenangan IDAMAN

WASIOR – Pasangan calon bupati dan wakil bupati Teluk Wondama nomor urut 3 Paulus Indubri – Kuro Matani optimistis memenangkan Pilkada 2020.

Dukungan terhadap paslon yang diusung Perindo, PKS, PPP dan NasDem itu diklaim terus mengalami peningkatan dari waktu ke waktu berdasarkan hasil survey internal yang dilakukan dalam beberapa waktu terakhir.

Ketua Tim Sukses Pasangan Indubri-Matani (IDAMAN) Novie Marani menyerukan agar ‘keunggulan’ sementara itu tetap dijaga. Dan yang terpenting adalah memastikan dukungan terus mengalir dari berbagai komunitas maupun secara perorangan.

“Survey menunjukkan IDAMAN di atas. Ini harus dijaga, “ucap Novi pada kampanye terbatas Pasangan IDAMAN di Kampung Isei, Distrik Rasiei, Sabtu (14/11/2020).

Ketua DPC Perindo Wondama itu berharap Distrik Rasiei sebagai kampung halaman sang calon bupati Paulus Indubri dapat menjadi salah satu basis kemenangan pasangan IDAMAN.

Baca Juga :   Soal CPNS Formasi 2018, Bupati Imburi Pastikan Hasilnya Mendekati Rasio 80 : 20

“Calon bupati kita ini anak Rasiei jadi Rasiei harus tampil sebagai penentu kemenangan IDAMAN. Rasiei harus yang pertama jadi basis kemenangan IDAMAN. Tanggal 9 Desember nanti kalau bisa 100 persen, “seru Novi.

Kader Perindo lainnya Selina Akwan yang juga Wakil Ketua DPRD Teluk Wondama mengajak warga Rasiei tidak perlu ragu memilih paslon nomor urut 3 karena baik Indubri maupun Matani adalah figur berpengalaman yang memahami dengan baik apa yang dibutuhkan rakyat Wondama.

“Apalagi bapak Paulus Indubri adalah putera asli Rasiei yang sudah berpengalaman. Jadi tidak perlu diragukan lagi, “kata Selina.

Dia juga menjamin semua anggota DPRD yang menjadi pendukung paslon IDAMAN akan siap mengamankan dan menyukseskan program kerja IDAMAN mereka terpilih sebagai duet pemimpin baru Wondama.

“Kami dari partai pengusung ada punya 8 kursi di DRPD. Saya pastikan kami 8 orang itu akan mendukung visi dan misi juga program kerja dari Bapak Paulus Indubri-Kuro Matani sehingga tidak akan hambatan kalau nanti mereka memimpin,“ ucap perempuan asli Wondama pertama yang menduduki kursi pimpinan DPRD Wondama. (Nday)

Pos terkait