Setelah malang melintang didunia kejahatan Iyong (24) akhirnya meregang nyawa setelah sebutir peluru bersarang ditubuhynya. Pemuda yang dikenal sebagai perampok sadis ini ditembak karena berusaha kabar dan melawan polisi saat diringkus di salah satu penginapan di jalan landak.
Dari catatan kepolisian, Iyong diketahui terlibat belasan kali aksi perampokan dengan melukai korbannya, dia juga masuk dalam daftar pencarian orang dalamkasus pembunuhan di Tamalanrea. Tewasnya sang raja begal ini membuat warga merasa lega dan memberi jempol atas ketegasan aparat kepolisian. Bahklan warga meminta polisi tidak ragu untuk mengeksekusi mati para pelaku begal yang salama ini meresahkan. ”Mereka adalah teroris yang nyata, tembak mati saja itu lebih baik,” ujar Rahmat,salah seorang warga yang mengaku pernah jadi korban pembegalan.
”Kami bersukur atas kematian Iyong dan kalau bisa teman teman kelompok begalnya juga dieksekusi saja, supaya Makassar bisa aman, mereka hanya mengotori saja lebih baik mereka mati saja, kami dukung polisi,” tambah ramhat lagi.